iklan

EKONOMI, INTERNASIONAL

Dubes Australia : TVET dapat tangani kebutuhan ekonomi domestik Timor-Leste

Dubes Australia : TVET dapat tangani kebutuhan ekonomi domestik Timor-Leste

Duta Besar Australia untuk Timor-Leste, William Terrence Costello. Foto TATOLI/Francisco Sony

DILI, 15 agustus 2022 (TATOLI)—  Duta Besar (Dubes) Australia untuk Timor-Leste, William Terrence Costello percaya peran Pendidikan dan Pelatihan Teknis dan Kejuruan (TVET) dapat menangani kebutuhan ekonomi domestik Timor-Leste (TL).

Hal tersebut diungkapkan Dubes William Terrence Costello dalam  Konferensi Keterampilan Internasional Timor-Leste (TL) ke-II yang  digelar senin ini, di Aula Oka Rudal, Hudilaran selama dua hari.  Tema konferensia tersebut adalah, TVET dalam Transisi Meningkatkan kualitas dan inklusivitas TVET Timor-Leste untuk Pembangunan Nasional.

“ TVET diperlukan peranannya dalam menangani kebutuhan ekonomi domestik Timor-Leste dan juga untuk peluang mobilitas tenaga kerja eksternal yang dimungkinkannya. Ada kebutuhan akan sektor TVET yang memenuhi kebutuhan ekonomi Timor dan saat ini dan masa depan, termasuk untuk usaha kecil,” ungkap Dubes Costello.

Ia menambahkan di Timor-Leste, ada kekurangan pekerjaan, terutama untuk demografi pemuda yang sedang tumbuh, dan juga kekurangan orang untuk mengisi peran terampil yang bersama-sama mencerminkan kesenjangan keterampilan.

Dikatakan, berinvestasi di sektor TVET yang difokuskan untuk mengatasi kesenjangan ini akan mendukung peningkatan diversifikasi ekonomi yang diperlukan guna menumbuhkan ekonomi.

“Saya telah merenungkan tema konferensi, ‘TVET dalam transisi’. Seperti banyak negara di dunia, Timor-Leste harus beradaptasi dengan pasar tenaga kerja yang berubah dengan cepat saat negara tersebut pulih dari pandemi COVID-19, dan sektor TVET harus menjadi bagian dari transisi itu,” katanya.

Diungkapkan, transisi juga datang dari meningkatnya kebutuhan sektor ini untuk merespons perubahan teknologi yang cepat dan membuka peluang   dan tantangan baru.

“Australia dengan senang hati mendukung Kabel Bawah Laut Timor-Leste Selatan, yang akan menjadi perubahan besar bagi lingkungan operasi Timor-Leste. Internet yang lebih cepat akan menguntungkan pemerintah, rumah tangga, dan masyarakat,” katanya.

Sektor TVET yang kuat akan membangun jalur menuju pekerjaan tidak hanya di Timor-Leste, tetapi juga di luar negeri, seperti di Australia, dan juga negara-negara lainnya.

“Mobilitas tenaga kerja memiliki peran penting dalam mengatasi tantangan Timor-Leste sebagai salah satu saluran terbesar negara untuk pekerjaan formal, serta jalur menuju pekerja terampil yang kembali ke Timor-Leste. Bersama-sama kita telah melihat lebih dari 6.000 pekerja dimobilisasi ke Australia. Kami memiliki ambisi untuk lebih,” tegasnya.

Timor-Leste dan Australia telah sepakat untuk bekerja sama, tidak hanya untuk meningkatkan jumlah pekerja, tetapi juga untuk mengembangkan peluang di sektor baru, dan pada tingkat keterampilan baru, dan mendukung peluang baru bagi mereka yang kembali.

“Tahun lalu, Australia meningkatkan investasi kami di TVET melalui pembentukan Australia Pacific Training Coalition  (APTC)  di Timor-Leste.

APTC adalah investasi unggulan Australia di TVET pada kawasan Asia-Pasifik. APTC telah bekerja erat dalam kemitraan dengan Pemerintah Timor-Leste dan lembaga-lembaga TVET.

Reporter: Cidalia Fátima

Editor    : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!