DILI, 16 juni 2022 (TATOLI)— Otoritas Nasional Perminyakan dan Mineral (ANPM) berencana untuk membuka tender publik di sektor mineral pada tahun ini.
Wakil Ketua ANPM untuk Bidang Eksplorasi dan Export Mineral, José Gonçalves, mengatakan pihaknya mengambil keputusan ini karena setelah dilakukan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Energi dan Mineral Timor-Leste ke-4, banyak perusahaan yang ingin melakukan investasi di sektor tersebut.
“Rencananya kita akan buka paling cepat pada agustus dan paling lambat desember 2022. Karena selama KTT ini berlangsung ada enam hingga sepuluh perusahaan yang berminat untuk melakukan investasi di sektor mineral,” ungkap José Gonçalves di City 8, Manleuana, Dili.
Berita terkait : KTT Energi dan Mineral ke-4 digelar, 250 pemimpin energi internasional ikuti berpartisipasi
Ia berharap, dalam jangka waktu empat bulan, ANPM bisa segera melewati proses tender agar melakukan klasifikasi kepada para investor yang memenuhi kriteria guna berinvestasi dan memulai penelitian di sektor mineral.
Hal ini pun dilakukan karena Timor-Leste (TL) telah memiliki aturan mineral yang secara legal telah diimplementasikan di TL dan upaya yang ANPM lakukan di sektor mineral adalah menyelesaikan blok yang ada.
“Selama KTT kita melihat bahwa banyak perusahaan yang berminat mulai dari perusahaan internasional, nasional hingga lokal,” katanya.
Berita terkait : KTT Energi dan Mineral TL ke-4, ANPM: kesempatan promosikan 13 blok tersisa
“Sumber daya mineral kita menarik perhatian para investor. Karena saat ini sesuai daftar yang ada memiliki beberapa tipe logam seperti tembaga, emas, perak, kromium, dan mangan. Ini adalah kekayaan kita tetapi tidak menutupi indikasi lainnya bahwa kita memiliki tipe lainnya dengan nilai yang sama,” katanya.
Selain itu, Ketua ANPM, Florentino Soares Ferreira dalam KTT selama tiga hari tersebut, membahas lebih banyak tentang kegiatan perminyakan, konteks lokal dalam partisipasi perusahaan lokal serta kegiatan sektor perminyakan.
“Hasil dari KTT ini sangat positif karena mendapatkan partisipasi oleh banyak kalangan, kita menyediakan diskusi dan menjelaskan aturan apa saja yang ada sehingga para investor bisa mengerti sebelum melakukan investasi. Sebagain besar ingin berinvestasi tapi saya tidak bisa menyebutkan angka karena ini adalah bentuk apresiasi mereka atas sumber daya kita,” jelas Ketua ANPM.
Dalam konteks lokal ini pun ANPM menjelaskan tentang pentingnya partisipasi perusahaan lokal dalam sektor perminyakan, gas dan pertambangan agar hasil dari sumber daya ini benar-benar berdampak pada masyarakatnya sendiri.
Pemerintah Timor-Leste melalui Otoritas Nasional Perminyakan dan Mineral (ANPM) dan Kementerian Perminyakan dan Mineral (MPM) mengelar KTT Energi dan Mineral di TL ke-4 yang berlangsung selama tiga hari, terhitung 14-16 juni 2022. Konferensi Tingkat Tinggi digelar di City 8, Dili.
Konferensi tersebut sepenuhnya didukung ANPM dan MPM dan diselenggarakan bersama dengan perusahaan konsultan dan promosi energi IN-VR dari London, Inggris.
Reporter : Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz