DILI, 02 desember 2021 (TATOLI)– Menteri Pejuang Pembebasan Nasional, Julio Sarmento da Costa ‘Meta Malik menilai proses untuk mencari tulang-belulang para pahlawan sedikit rumit dan belum bisa diselesaikan.
Dijelaskan, hal ini terkait dengan permintaan para veteran untuk mencari kembali tulang-belulang pahlawan Nicolau Lobato, David Alex Daitula dan lainnya yang belum diketahui keberadaannya.
“Saya sudah bilang kepada kawan sekalian, jika bicara tentang mencari itu gampang tetapi tidak gampang untuk menggali kembali tulang ini, karena tidak tahu untuk menggali dimana. Saya katakan ini sedikit rumit,” jelas Meta Malik pada Tatoli di Parlamen Nasional, rabu.
Berita terkait : Pemerintah siapkan TMP untuk jasad para pahlawan
Ia menambahkan, pada tahun 2014 sewaktu menjabat sebagai Sekretariat Negara untuk Pembebasan Nasional pihaknya sudah melakukan pencarian tulang pahlawan Nicolau Lobato bahkan sampai ke Jakarta (Indonesia), tetapi tidak mendapatkan hasil yang positif.
“Proses untuk pencarian tulang-belulang pahlawan Nicolau Lobato, saya tidak ingin bicara, dan untuk Daitula pun dulu sudah digali di Bidau tapi tidak ada juga. Pada tahun 2015 saya turun dari jabatan dan ini menjadi sulit,” ungkapnya.
Meta Malik menjelaskan, untuk saat ini hal terpenting yang harus dilakukan adalah bagaimana tetap mengagungkan nama-nama para pahlawan yang sudah mengorbankan diri mereka untuk negara ini.
Berita terkait : Dubes RI berkomitmen membantu Timor-Leste mencari tulang belulang pahlawan Nicolau Lobato
“Bagaimana untuk mengagungkan, bukan dari tulang atau dari tubuh mereka karena bisa menjadi abu, tetapi nama mereka yang harus diingat oleh generasi selanjutnya,” tutupnya.
Reporter : Cidalia Fàtima
Editor : Armandina Moniz