iklan

POLITIK, INTERNASIONAL, HEADLINE

Masa jabatan di TL berakhir, Dubes RI pamit PM Taur 

Masa jabatan di TL berakhir, Dubes RI pamit PM Taur 

Perdana Menteri (PM) Taur Matan Ruak melakukan pertemuan dengan Duta Besar Republik Indonesia untuk Timor-Leste (TL), Sahat Sitorus di Farol, Dili, jumat (24/09). Tatoli/Francisco Sony

DILI, 24 september 2021 (TATOLI)—Duta Besar (Dubes) Republik Indonesia untuk Timor-Leste (TL), Sahat Sitorus menemui Perdana  Menteri (PM) Taur Matan Ruak  untuk berpamitan,  karena  masa jabatannya sebagai Dubes RI di TL  berakhir.

“Tugas saya sebagai dubes  di TL sudah berakhir. Dalam waktu satu atau dua bulan lagi  dubes baru yang menggantikan saya  akan tiba di TL,” kata Dubes Sahat Sitorus kepada wartawan di kediaman PM  Taur, Farol, Dili, jumat ini.

Sahat Sitorus mulai bertugas  sebagai Dubes di TL pada 13 maret 2017, setelah dilantik  Presiden Republik Indonesia,  Joko Widodo. Dubes Sahat Sitorus menggantikan dubes sebelumnya,  Marsellinus Primanto Hendrasmoro yang  bertugas di TL  dari 3 september 2012.

Sahat Sitorus mengatakan selama bertugas di TL sudah mengunjungi 12 kotamadya termasuk RAEOA, bahkan ke desa. Ia menilai TL miliki potensi besar untuk bidang pertanian, perikanan dan lainnya.

“Pesan saya adalah masyarakat  TL tetaplah bersemangat. Saya kenal baik masyarakat  dari kota sampai desa, semuanya bersemangat untuk membangun  TL. Sadarilah  bahwa TL miliki potensi besar di bidang  pertanian, perikanan dan lain lain. Yang penting percaya diri bahwa kita harus menjadi negara yang sukses,” kata Sahat Sitorus.

Menurutnya, negara TL tidak hanya berdiri sendiri, namun mempunyai negara saudara, Indonesia dan Australia. Ketiga  negara tersebut akan saling bahu-membahu. Karena itu, harus percaya diri bahwa  suatu saat TL akan menjadi negara yang maju.

Ia juga menambahkan bahwa PM Taur berpesan, agar TL dan Indonesia terus meningkatkan kerja sama. “PM memberi salam kepada bapak Presiden Jokowi dan saya juga berharap selama beliau menjadi Perdana Menteri untuk  berkunjung ke industri di Indonesia, supaya kita bisa membawa investor ke TL,” tuturnya.

Reporter : Mirandolina Barros Soares

Editor       : Armandina Moniz

 

 

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!