DILI, 24 juli 2021 (TATOLI) – Duta Besar (Dubes) Timor-Leste (TL) untuk Malaysia, Maria Olandina Caero, mengatakan pemerintah Malaysia menawarkan program kerja sama di bidang teknis dan pertahanan.
“Dua program yang ditawarkan Malaysia yakni, Technical Cooperation (MTC) dan Defense (MDC). Selain dua program itu, saya berpikir setelah berakhirnya Covid-19 di Malaysia, akan ada peluang untuk membangun kerjasama di bidang pendidikan,” kata Dubes, Olandina kepada TATOLI di Malaysia.
Diplomat itu menjelaskan, melalui kegiatan ini, kedutaan telah mendaftar lebih dari 460 peserta pelatihan, termasuk pegawai militer dan sipil. Mereka telah menyelesaikan pendidikannya di Malaysia.
Dia mengatakan, untuk kerjasama bidang kesehatan, kedua negara sudah menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan beberapa klinik di Malaysia. Tujuannya adalah untuk menerima pasien rujukan dari TL melakukan pengobatan kesehatan, terutama dari bidang kardiologi.
Ia menyebutkan, kedutaan mendaftarkan lebih dari 200 pasien yang menerima perawatan kesehatan di rumah sakit Malaysia. “Pembayaran untuk perawatan ini belum diminta,” katanya.
Menurutnya, sejak awal pandemi Covid-19, kedua negara menjalin kerjasama di bidang lain untuk membuka akses bandara Kuala Lumpur untuk penerbangan ke dan dari TL.
Dubes Olandina juga menjelaskan, pengusaha Malaysia bersedia untuk berinvestasi di TL, terutama di sektor ekonomi, pertanian dan pariwisata. Tetapi, dampak Covid-19, semuanya belum terealisasi.
Reporter : Domingos Piedade Freitas
Editor : Maria Auxiliadora (penerjemah: Armandina Moniz)
