iklan

POLITIK, PENDIDIKAN

CLJ lanjutkan pelatihan wartawan tingkat dasar Bahasa Portugis  

CLJ lanjutkan pelatihan wartawan tingkat dasar Bahasa Portugis  

Pelatihan sedang berlangsung di Consultório Língua para Jornalsitas (CLJ) di Kintal Bo’ot, Dili. Foto Tatoli/Cancio Ximenes

DILI, 15 juli 2021 (TATOLI)- Sebanyak 23 wartawan dari berbagai media, termasuk pegawai negeri sipil mengikuti pelatihan kewartawanan untuk tingkat A1 dan A2.

Pelatihan dibuka Media Consultório Língua para Jornalsitas (CLJ) atau Konsultan Lingua untuk  wartawan.

“Pelatihan dimulai pada 1 juli dan akan berakhir pada agustus 2021. Peserta pelatihan adalah para profesional dari beberapa media, termasuk pegawai negeri. Pelatihan bahasa sangat khusus untuk jurnalis,” kata Pembimbing  CLJ, Margarida Henriques pada TATOLI di Kintal Boot, Dili, kamis.

Dia menjelaskan, bahwa peserta pelatihan bekerja sebagai wartawan, editor dan videografer untuk lembaga komunikasi sosial, seperti TATOLI, Radio dan Televisi Timor-Leste, Timor Post, termasuk jurnalis komunikasi online.

Menurutnya, peserta pelatihan secara aktif berpartisipasi dalam pelatihan, baik dalam melakukan tugas maupun diskusi di kelas. Pelatihan ini terbuka untuk umum, terutama profesional yang bekerja di media.

Dikatakan, tujuan pelatihan tersebut adalah untuk menambah pengetahuan untuk diterapkan dalam pekerjaannya dan menulis dalam bahasa Portugis dalam komunikasi sosial.

“Ke depan wartawan akan menerapkan bahasa Portugis  dalam menulis berita pada medianya”, jaminnya.

Sementara itu, Arcénio Soares, peserta pelatihan CLJ Radio dan Televisi Timor-Leste, menggarisbawahi bahwa pelatihan itu penting untuk membantu pekerjaannya.

“Meskipun pelatihan dimulai pada tingkat dasar, saya belajar dengan baik bagaimana menggunakan akronim lembaga dan organisasi nasional dan internasional dalam berita. Pelatihan ini membantu saya di bidang jurnalistik sebagai editor”, ujarnya.

Koordinator Sementara Pusat Pelatihan Teknik dan Komunikasi (Bahasa tetum: Sentru Formasaun Téknika iha Komunikasaun-Ceftec), Rafael Freitas mengatakan, pelatihan tersebut merupakan kerjasama antara Pemerintah Timor-Leste dan Portugal untuk pelatihan jurnalis di bidang bahasa Portugis. Pelatihan tahap pertama dimulai pada tahun 2016 dan berakhir pada tahun 2019.

“Ini adalah pelatihan tahap kedua dari kesepakatan antara Kedutaan Besar Portugal dan Pemerintah Timor-Leste. Implementasinya melalui Sekretaris Negara Komunikasi Sosial pada tahun 2020 dan 2023 untuk melanjutkan pelatihan bahasa Portugis yang diterapkan pada jurnalis,” katanya kepada TATOLI di ruang kerjanya, Dili, kamis ini.

Disebutkan, hingga kini, CLJ berhasil melatih 211 profesional dari berbagai organisasi media dan 57 dari lembaga negara.

Reproter : Cidalia Fátima

Editor: Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!