DILI, 08 juli 2024 (TATOLI)— Menteri Luar Negeri dan Kerjasama (MNEK), Bendito dos Santos Freitas pada sabtu lalu (06/07) mewakili Presiden Republik, José Ramos Horta mengunjungi Perusahaan Umum Pusat Pembangkit Listrik Tenaga Termoelektrik Maputo (CTM.EP – Central Termoeléctrica de Maputo) di Mozambik.
Kunjungan tersebut diterima langsung oleh Ketua Dewan Direksi Perusahaan Umum Listrik Mozambik (EDM), Marcelino Gildo beserta jajarannya.
“Presiden Republik mengutus saya untuk mengunjungi fasilitas Pembangkit Listrik Tenaga Panas atau Termoelektrik Maputo, sebuah fasilitas energi listrik yang sangat modern dan dapat menjadi referensi bagi tim teknis kita untuk dapat melakukan studi banding,” kata Menteri Bendito.
Proyek pembangunan fasilitas energi CTM.EP dengan nilai anggaran $167 juta, hasil kerjasama Pemerintah Mozambik dan Pemerintah Jepang melalui JICA, dan diresmikan pada tahun 2018, telah menyediakan jalur listrik di ibu kota Maputo dan Afrika Selatan bagian selatan dengan 106 MW.
Termoelektrik merupakan bidang ilmu dan teknologi yang berkaitan dengan konversi energi panas menjadi energi listrik atau sebaliknya melalui berbagai aplikasi seperti generator dan pendingin termoelektrik.
Menurutnya, dimasa depan, Timor-Leste dan Mozambik perlu menjajaki kerja sama bilateral dalam konteks kerangka kerja sama CPLP, untuk lebih memfasilitasi tim teknis dari Timor-Leste untuk melakukan studi banding ke instalasi CTM, sehingga dapat memperoleh lebih banyak pengalaman di sektor ini.
“Dalam diskusi dengan Ketua Dewan Direksi dan tim teknis, kami membahas suatu bidang yang sangat penting bagi Timor-Leste untuk menjajaki kerja sama bilateral, yang masuk dalam konteks kerangka kerja sama CPLP, selain mobilitas manusia, kami juga menganggap energi berkelanjutan adalah bagian yang dapat menciptakan kerja sama antara Timor-Leste dan Mozambik,” ujarnya.
Kunjungan Menteri Bendito Freitas didampingi langsung Direktur Jenderal Urusan Afrika, Eropa, Amerika dan Timur Tengah, Francisco Dionísio Fernandes ‘Mau-kura’, Sekretaris Pertama Kedutaan Besar Timor-Leste untuk Mozambik, Lenilde Pereira, dan lainnya.
Reporter : Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz
