DILI, 02 juli 2024 (TATOLI)—Sebanyak 100 Pemimpin Masa Depan untuk ASEAN (FLBA – Futuru Líder ba ASEAN) yang terpilih sebagai pemimpin masa depan Timor-Leste mempresentasikan hasil kunjungan mereka ke delapan negara kepada Kementerian Luar Negeri dan Kerjasama (MNEK).
“April lalu kita luncurkan program yang disebut Pemimpin Masa Depan ASEAN. Programa tersebut diluncurkan agar kita menyiapkan sumber daya manusia, yang berfokus pada generasi muda. Jadi, kita sudah menyeleksi 100 kaum muda dan mengirim mereka ke delapan negara anggota ASEAN kecuali Myanmar dan Laos. Mereka selama kunjungan mengadakan berbagai pertemuan dan melakukan kegiatan tentang ASEAN dan kini mereka sudah tiba kembali di Timor-Leste dan mempresentasikan hasil dari kunjungan ke delapan negara kepada Pemerintah (MNEK),” kata Wakil Menteri Urusan ASEAN, Milena Rangel pada wartawan di kanntor MNEK Dili, selasa ini.
Kunjungan yang mereka lakukan ke delapan negara seperti Thailand, Filipina, Singapura, Indonesia, Malaysia, Vietnam dan Brunei Darussalam. Selama kunjungan, mereka melakukan beberapa kegiatan yang sama, yaitu bertemu dengan Duta Besar Timor-Leste di negara-negara tersebut dan juga mengamati semua proses di negara yang berbeda. Itu dilakukan agar saat bergabung dengan dengan ASEAN, apa yang harus dilakukan Timor-Leste ke depannya.
“Saya mengucapkan selamat kepada mereka karena telah memberikan presentasi yang sangat baik Program ini juga merupakan bagian dari kriteria roadmap yang diberikan ASEAN kepada kita. Dimana program ini akan dilanjutkan dimasa yang akan datang,” ujar Milena.
Berita terkait : Bangun generasi pemimpin masa depan, TL – ASEAN luncurkan Program FLBA
Dalam kunjungannya ke delapan negara tersebut, para Pemimpin Kaum Muda juga melakukan penelitian mengenai pembangunan berkelanjutan, pertumbuhan ekonomi dan lainnya.
“Tujuan dari inisiatif ini untuk meningkatkan kapasitas generasi muda dalam berkolaborasi dengan lembaga-lembaga di ASEAN dan berkontribusi dalam proses aksesi Timor-Leste ke ASEAN,” tambahnya.
Perwakilan Pemimpin Kaum Muda ASEAN yang juga terlibat dalam program tersebut Maria Abrantes mengatakan, selama melakukan kunjungan ia menerima hal-hal yang sangat penting ketika Timor-Leste mengambil bagian sebagai anggota tetap ASEAN.
“Selama kunjungan, kami belajar banyak hal, dan ini sangat penting bagi kami terutama terkait dengan sektor ekonomi, pembangunan dan pengembangan sumber manusia, pariwisata, dan sektor lainnya yang perlu kami pelajari untuk diterapkan dalam konteks Timor-Leste, ketika kita menjadi anggota ASEAN,” ujar Abrantes.
Menurutnya, selama kunjungan banyak hal yang harus dipercepat oleh Timor-Leste seperti perkembangan teknologi dan pembangunan infrastruktur, karena banyak hal yang sangat berbeda dengan Timor-Leste.
Dikatakan, pengembangan kapasitas sumber daya manusia yang berkualitas sangat penting untuk persiapan Timor-Leste bergabung dengan ASEAN.
Komponen penting dari program tersebut mencakup kunjungan para pemimpin masa depan ke negara-negara anggota ASEAN untuk memperkuat hubungan dan mengambil contoh potensi Timor-Leste.
Selama kunjungannya ke negara-negara ASEAN, para delegasi mendapatkan kehormatan untuk bertemu dengan pejabat senior pemerintah.
Mereka juga berinteraksi dengan perwakilan dari sektor swasta, masyarakat sipil, dan akademisi. Diskusi tingkat tinggi ini memberikan informasi berharga mengenai ASEAN.
Berita terkait : Temui Horta, Wakil Menteri Milena sampaikan kesiapan Timor-Leste aksesi ke ASEAN
Para delegasi juga, belajar langsung dari pengalaman negara-negara anggota ASEAN tentang pencapaian pertumbuhan ekonomi, pengembangan sumber daya manusia, dan ekonomi berkelanjutan.
Kegiatan ini juga membantu kaum generasi muda untuk mengetahui lebih baik tentang prioritas dan investasi negara-negara anggota di bidang ekonomi dan lainnya.
Diketahui program FLBA bertujuan untuk mengembangkan para pemimpin muda Timor-Leste yang berusia 23-37 tahun dalam hal pemahaman mereka tentang ASEAN dan berkontribusi pada agenda pembangunan Timor-Leste tentang integrasi regional.
Program ini diluncurkan oleh Perdana Menteri Timor-Leste, Kay Rala Xanana Gusmão, dengan dihadiri oleh Sekretaris Jenderal ASEAN, Kao Kim Hourn, dan para pejabat pemerintah lainnya pada 03 april 2024 di Gedung Multiusos GMN.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz
 
				





 


 
									 
 
		 
		 
		 
		
 
			 
			 
			 
			