DILI, 07 februari 2024 (TATOLI)—Perusahaan asal Jepang Tsuneishi Shipbuilding menunjukan keseriusan untuk berinvestasi di Timor-Leste dengan menyetujui pengiriman sepuluh (10) WNTL (Warga negara Timor Leste) untuk mengikuti pelatihan di Jepang.
“Tsuneishi Shipbuilding setuju untuk menerima sepuluh Warga Negara Timor-Leste untuk mendapatkan pelatihan di bidang Welding dan Painting di Jepang,” jelas Duta Besar Timor-Leste di Jepang, Ilídio da Costa Ximenes secara daring ke Tatoli.
Dubes Ilídio mengatakan penerimaan sepuluh WNTL ini adalah bagian dari kesepakatan kerjasama yang disepakati antara TSUNEZO COOPERATIVE ASSOCIATION (TCA), Tsuneishi Shipbuilding dan Sekretariat Negara urusan Pelatihan Professional dan Ketenagakerjaan (SEFOPE) pada 23 januari lalu.
Berita terkait: Bangun galangan kapal, Tsuneishi Shipbuilding tinjau lokasi di Laleia-Manatuto
Dengan penandatanganan tersebut, Tsuneishi Shipbuilding dan TCA akan mendukung pengembangan sumber daya manusia di Timor-Leste, yang saat ini sedang mencapai pembangunan ekonomi, untuk berkontribusi pada pengembangan industri baru, dengan fokus khusus pada kebangkitan industri galangan kapal dan pengembangan teknisi galangan kapal di Timor-Leste.
Diketahui TCA telah menerima banyak peserta magang teknis dari Republik Filipina dan Republik Indonesia, dan dapat menyediakan lingkungan yang aman bagi peserta magang teknis, termasuk pendidikan dan dukungan dalam hal kondisi kehidupan.
Dilain pihak, Sekretaris Negara SEFOPE, Rogeiro Araújo Mendonca berterima kasih atas dukungan dan kerja sama dalam upaya Timor-Leste untuk menemukan kemungkinan-kemungkinan baru bagi masa depan kaum muda Timor-Leste.
“Saya sangat berharap bahwa ini akan menjadi jembatan untuk membangun masa depan bagi Jepang dan Timor-Leste” katanya.
Diketahui TCA didirikan pada april 1986. Koperasi ini merupakan koperasi yang bersama-sama menerima proyek untuk Peserta Praktek Kerja Teknis dan Pekerja Berketerampilan Spesifik, dan merupakan asosiasi yang terdiri dari TUSNEISHI SHIPBUILDING dan 65 perusahaan mitranya.
Hingga saat ini, telah menerima lebih dari 2.000 peserta magang dari Filipina, Republik Rakyat Tiongkok, dan Indonesia, serta menangani berbagai macam peserta magang di berbagai bidang pekerjaan, termasuk keterampilan pengelasan dan pipa ledeng.
Berita terkait: PM Xanana kunjungi pabrik Tsuneishi Shipbuilding di Jepang
TSUNEISHI SHIPBUILDING bergerak di bidang pembuatan dan perbaikan kapal, dan merupakan perusahaan induk dari TSUNEISHI Group, yang menjalankan bisnis terutama di bidang industri pembuatan kapal dan transportasi laut.
Dengan basis produksi di Jepang (Pabrik Tsuneishi, kantor pusat), Filipina, dan Tiongkok, perusahaan ini membangun kapal curah, kapal kontainer, kapal tanker dan lainnya.
Reporter : Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz