iklan

INTERNASIONAL, HEADLINE, PENDIDIKAN

Bantu sediakan beasiswa, Malaysia jajaki kerjasama dengan FDCH

Bantu sediakan beasiswa, Malaysia jajaki kerjasama dengan FDCH

Duta Besar Malaysia untuk Timor-Leste, Amarjit Sarjit Singh didampingi Chief Executive Officer EMGS, Novie Tajuddin dan delegasi dari Malaysia bertemu Direktur Eksekutif FDCH, Júlio Aparício dan tim di aula FDCH, senin (29/01). Foto Tatoli/Francisco Sony

DILI, 29 januari 2024 (TATOLI)— Malaysia menunjukan keseriusannya untuk mendukung sektor pendidikan di Timor-Leste dengan menghadirkan pameran pendidikan hingga menjajaki kerjasama dengan intansi pemerintah Timor-Leste, salah satunya FDCH (Dana Pembangunan Sumber Daya Manusia).

Duta Besar Malaysia untuk Timor-Leste, Amarjit Sarjit Singh mengungkapkan kehadiran Education Malaysia Global Services (EMGS) di Timor-Leste untuk melihat potensi-potensi anak muda Timor-Leste yang ingin melanjutkan studi di Malaysia.

“Saya senang dengan keterbukaan FDCH. Kita semua setuju bahwa SDM itu penting sekali, kehadiran delegasi ini untuk melihat sendiri prosesnya dan saya melihat banyak potensi anak muda Timor-Leste dan  saya harap kedepan kerjasama ini mampu meningkatkan kualitas SDM disini,” jelas Amrjit Singh dalam pertemuan yang berlangsung dua jam di kantor FDCH, senin ini.

Berita terkait : 2011-2023, FDCH telah berikan beasiswa pada 10.000 pelajar Timor-Leste

Di tempat yang sama, Chief Executive Officer EMGS, Novie Tajuddin mengatakan Kementerian Pendidikan Tinggi Malaysia akan berkoordinasi dengan Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan Pendidikan Tinggi di Timor- Leste dan juga FDCH untuk membawa mahasiswa negara ini untuk belajar di Malaysia.

EMGS adalah sebuah perusahaan di bawah lingkup Kementerian Pendidikan Tinggi Malaysia. EMGS adalah badan yang bertanggung jawab untuk mempromosikan Malaysia sebagai pusat pendidikan internasional pilihan dan memposisikan Malaysia sebagai sepuluh (10) besar tujuan pendidikan.

“EMGS juga merupakan badan utama yang mengelola pergerakan siswa internasional di Malaysia, termasuk memfasilitasi pemrosesan visa. Bersama-sama, Education Malaysia dan EMGS menawarkan yang terbaik dari pendidikan Malaysia kelas dunia kepada komunitas global,” ucapnya.

Direktur Eksekutif FDCH, Júlio Aparício sangat menghargai dukungan kerjasama dari EMGS dan Pemerintah Malaysia yang mampu mendukung visi dan misi FDCH untuk meningkatkan kualitas SDM di Timor-Leste.

“Melalui FDCH mereka ingin membantu anak muda Timor-Leste yang ingin melanjutkan sekolah di luar negeri agar pada tiga hingga lima tahun lagi dan bisa berkontribusi pada negara. Mereka ingin tahu apa yang dilakukan FDCH sejauh ini untuk pembangunan SDM,” katanya.

Berita terkait : ANTL dan FDCH tawarkan beasiswa penerbangan bagi kaum muda Timor-Leste

Sehari sebelumnya EMGS juga telah mengelar pameran pendidikan yang dihadiri oleh tujuh universitas yaitu, Asia Pacific University (APU), Management & Science University (MSU), Raffles University, Taylor’s University, Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM), Malaysia Sabah University dan Universiti Tunku Abdul Rahman (UTAR).

Dilain pihak, salah satu Alumni mahasiswa Timor-Leste, Saturlino Saldanha mengingatkan bahwa EMGS adalah Pusat Satu Atap Malaysia untuk mahasiswa internasional yang melanjutkan pendidikan tinggi di Malaysia. Dimana, Malaysia memiliki program pendidikan yang sangat maju di negara-negara Asia.

“Biaya pendidikannya sangat murah untuk mahasiswa dan juga Malaysia memiliki kontrol yang sangat baik dan tidak membiarkan mahasiswanya membuang-buang waktu untuk mengkonsumsi alkohol, narkoba, dan lainnya,” paparnya. 

Berita terkait : Sejak 2011, FDCH  telah berikan beasiswa kepada 7.786 pelajar Timor-Leste 

Reporter : Cidalia Fátima

Editor     : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!