iklan

POLITIK, INTERNASIONAL, HEADLINE

MAPPF akan distribusikan 79 ton benih jagung pada petani lokal di setiap kotamadya

MAPPF akan distribusikan 79 ton benih jagung pada petani lokal di setiap kotamadya

Foto spesial

DILI, 27 september 2023 (TATOLI)— Direktur Nasional Pertanian dan Hortikultura, Lucio M. Ribeiro mengatakan Kementerian Pertanian, Peternakan, Perikanan dan Kehutanan (MAPPF) melalui Kementerian Pertanian dan Hortikultura Nasional akan mendistribusikan 79 ton benih jagung dengan jenis “Sele” dan “Noi Mutin” kepada para petani di setiap kotamadya.

“Kami telah mengalokasikan anggaran senilai $327.000 untuk membeli 79 ton benih jagung dari para petani dan akan mendistribusikannya kembali kepada mereka di setiap kotamadya. Jenis jagung tersebut adalah “Sele dan Noi Mutin”, dan nantinya akan didistribusikan secara gratis kepada petani jagung di setiap kotamadya. Tujuannya, untuk meningkatkan produktivitas jagung di Timor-Leste dan menjamin ketahanan pangan di masa depan,” kata Direktur Nasional Lucio Ribeiro pada Tatoli di kantornya, MAPPF Comoro, Dili.

Dijelaskan, pembelian benih jagung akan dibeli oleh perusahaan yang memenangkan tender. “Pembelian benih jagung “Sele dan Noi Mutin”, sudah dimulai dan rencananya MAPPF akan mendistribusikan kepada petani di setiap kotamadya pada november 2023,” tuturnya.

Kebijakan pendistribusian benih jagung dilakukan untuk meningkatkan produktivitas jagung yang merupakan konsumsi nasional. Selain itu juga digunakan sebagai alternatif pangan hewani di Timor-Leste.

Sedangkan benih Jagung “Sele dan Noi Mutin” sebanyak 79 ton yang akan disalurkan Pemerintah ke Kotamadya Ainaro sebanyak 6.000 kg, Aileu 5.000 kg, Baucau 7.000 Kg, Covalima 7.000 kg, Ermera 5.000 kg, Likisa 6.000 kg, Lautem 7.000 kg, Manatutu 6.000 kg ,Manufahi 7.000 kg, Viqueque 7.000 kg, Atauro 3.000 kg dan sebanyak 1.000 yang akan disimpan sebagai cadangan. Jadi,  total akumulatif berjumlah 79.000 kg.

Dari 79.000 kg benih jagung tersebut akan ditanam di lahan jagung seluas 3.950 hektar di Timor – Leste.

Diharapkan, dari upaya ini, peningkatan produktivitas akan stabil di Timor-Leste agar dapat  menjamin keberlanjutan ketahanan pangan di masa depan.

Reporter : Mirandolina Barros Soares

Editor     : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!