DILI, 14 september 2023 (TATOLI)—Direktur Eksekutif Sementara, Badan Penyimpanan Obat-Obatan dan Peralatan Medis (SAMES), Octavio Fernandes mengakui saat ini ada 22% item obat di Gudang SAMES yang telah stockout (kehabisan persediaan).
“Stok obat yang ada di Gudang SAMES berjumlah 359 Item obat (78%), dan stockout sekitar 101 item obat atau 22%. Dan, proses pembelian obat sedang berjalan. Rencananya, pada 18 september akan tiba di Timor-Leste sehingga dapat memenuhi kebutuhan rumah sakit dan juga rumah sakit rujukan yang ada kotamadya,” kata Octavio Fernandes pada wartawan di kantornya, SAMES, Dili.
Dikatakan, berdasarkan anggaran yang dialokasikan ke SAMES untuk pembelian obat-obatan dan Peralatan Medis, setiap tahunnya sekitar $15 juta hingga $20 juta.
“Stokout obat, itu terjadi disebabkan angggaran yang tidak mencukupi. Karena, perkiraan anggaran dari SAMES tersebut sudah dihitung mulai dari semua peralatan medis hingga obat-obatan,” ujarnya.
Dijelaskan, anggaran yang dialokasi ke SAMES sangat terbatas untuk pembelian stok obat dan Peralatan Medis. Sementara kebutuhan rumah sakit dan rumah sakit rujukan sangat banyak, namun anggaran yang disetujui tidak mencukupi, sehingga TL sering mengalami stokout obat di SAMES.
Menurutnya, Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tahun 2023 SAMES mendapatkan $5.2 juta untuk pembelian obat dan Peralatan Medis, sedangkan dalam usulan revisi anggaran SAMES mendapatkan dana tambahan $6 juta.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz