iklan

KEAMANAN, PERTAHANAN

Horta ingin Angkatan Laut F-FDTL tingkatkan patroli dengan Pesawat Nirawak

Horta ingin Angkatan Laut F-FDTL tingkatkan patroli dengan Pesawat Nirawak

Pesawat Nirawak. Foto google

DILI, 02 februari 2023 (TATOLI)— Presiden Republik Timor-Leste, José Ramos Horta menginginkan Pasukan Pertahanan Bersenjata Timor-Leste (F-FDTL) khususnya  unit Angkatan Laut untuk meningkatkan patroli di wilayah laut dengan menggunakan Pesawat Udara Nirawak atau Unmanned Aerial Vechile (UAV).

Timor-Leste, kata Horta menjadi bagian dari Segitiga Terumbu Karang dan dengan perluasan maritim lebih dari 70 ribu kilometer persegi. Jadi, Timor-Leste harus memperhatikan laut dengan serius, dan mengembangkan kebijakan nasional antardepartemen yang berpusat pada elemen maritim sebagai komponen strategis fundamental.

Menurut Kepala Negara,  sifat beragam tantangan maritim nasional menunjukkan kebutuhan untuk menentukan strategi pembangunan maritim nasional dan strategi keamanan maritim nasional, dengan F-FDTL memainkan peran sentral dalam implementasinya.

“Karena itu sangat penting untuk memperkuat kapasitas F-FDTL untuk melakukan patroli udara di wilayah laut nasional, serta berinvestasi dalam akuisisi kendaraan udara tak berawak atau UAV (drone),” tegas Horta dalam perayaan acara tranformasi 22 tahun FALINTIL (Angkatan Bersenjata Pembebasan Nasional Timor Leste) ke F-FDTL.

Pesawat terbang tanpa awak atau yang sering disebut dengan PTTA atau Pesawat Udara Nirawak (PUNA) atau secara umum disebut dengan UAV adalah teknologi yang tergolong baru dan sangat menarik.

Pesawat nirawak, adalah sebuah mesin terbang yang berfungsi dengan kendali jarak jauh oleh pilot atau mampu mengendalikan dirinya sendiri yang dioperasikan oleh operator, menggunakan hukum aerodinamika untuk mengangkat dirinya, dan bisa digunakan kembali dan mampu membawa muatan baik senjata maupun muatan lainnya.

UAV memiliki kapasitas pemantauan yang lebih tinggi dengan kecepatan dan otonomi udara yang lebih besar, dengan biaya pengoperasian yang jauh lebih rendah. Drone harus mengambil peran yang semakin menonjol dalam keamanan maritim dan darat Timor-Leste.

“Kami akan memodernisasi Angkatan Bersenjata kami, serta Pasukan Keamanan, dan memilih pengurangan jumlah personel operasional, namun memiliki kualitas tinggi dalam operasional dengan memanfaatkan peralatan profesional yang memadai,” papar Kepala Negara.

Reporter   : Cidalia Fátima

Editor        : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!