iklan

EKONOMI, INTERNASIONAL, DILI

APBN 2023, PM Taur : pembahasan sedang berlangsung

APBN 2023, PM Taur : pembahasan sedang berlangsung

Perdana Menteri, Taur Matan Ruak, bertemu Presiden Republik, José Ramos Horta di Istana Kepresidenan Bairro Pite Dili, kamis (13/10). Foto Tatoli/Egas Cristóvão

DILI, 13 oktober 2022 (TATLI)—Perdana Menteri, Taur Matan Ruak,  bertemu Presiden Republik, José Ramos Horta. Dalam pertemuan PM Taur  menyampaikan pembahasan tentang Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tahun 2023 yang saat ini dalam proses diskusi oleh anggota Parlemen Nasional.

“Dalam pertemuan dengan Presiden Republik, ini untuk menyampaikan proses pembahasan APBN 2023. Seperti diketahui saat ini proses  pembahasan sedang berlangsung,” kata Perdana Menteri Taur Matan Ruak, pada wartawan usai bertemu Presiden Horta, di Istana Kepresidenan Bairro Pite Dili, kamis ini.

Berita terkait : Pemerintah serahkan proposal rancangan APBN 2023 pada Parlemen Nasional

Kepala Pemerintah mengutarakan pada awal desember tahun ini, pembahasan APBN 2023 harus selesai dan diserahkan kepada Presiden Republik untuk disahkan dan pada 01 januari 2023 mulai pelaksanaan penggunaan anggaran tahunan tersebut.

Sementara itu, ditanya soal, banyak proyek besar yang hingga kini belum diimplementasi setelah di setujui dalam rapat Dewan Menteri, PM Taur mengatakan, banyak persyaratan yang harus dipenuhi sebelum diimplementasikan.

“Menurut saya, ada beberapa persyaratan yang tidak dihindarkan. Ini sangat membantu agar dapat membantu mengurangi pengeluaran, karena jika tidak dapat menghambat proses administrasi,” jelasnya.

Berita terkait : Parlemen Nasional gelar rapat paripurna, prioritas bahas APBN 2023

Menurut PM Taur, jika ingin memulai proses implementasi suatu proyek harus melakukan suatu studi yang baik agar tidak terjadi kelalaian.

Usulan proposal  APBN 2023 senilai $3.155.715.306. Sementara,  APBN 2022 yang dialokasi senilai $3.1 miliar dan penggunaan sejak 1 januari hingga 30 september untuk semester ketiga telah mencapai $1.1 miliar (34%).

Reporter : Mirandolina Barros Soares

Editor     : Armandina Moniz

 

 

 

 

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!