DILI, 06 juli 2022 (TATOLI) – Pemerintah Jepang membantu teknologi sistem layar Navigasi kepada Komponen Angkatan Laut Pertahanan Bersenjata Timor-Leste (F-FDTL). Bantuan itu diberikan untuk memperluas patroli keamanan di laut Timor-Leste (TL).
Perwakilan dari Pemerintah Jepang, Kazumi Yamada mengatakan dalam sambutannya, bahwa layar navigasi tersebut untuk memfasilitasi layanan komponen Angkatan Laut TL dalam melindungi Laut Timor dari nelayan ilegal, penyelundup dan pelaku kejahatan transnasional lainnya.
“Saya ingin menegaskan kembali komitmen Pemerintah Jepang, bekerja sama dengan Pemerintah TL untuk berkontribusi pada keselamatan dan keamanan kawasan dan mencapai Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka,” kata Yamada dalam siaran pers yang diakses Tatoli, rabu ini.
Menurutnya, Maritime Domain Awareness (MDA) adalah elemen kunci dari keselamatan dan keamanan maritim. “Layar navigasi yang diserahkan hari ini sebagai bagian dari dukungan Program melawan Kejahatan Maritim Global yang didanai Pemerintah Jepang untuk menegakkan lembaga penegak hukum maritim di TL. Dengan alat yang dibutuhkan untuk memperluas gambaran operasional maritim yang sangat diperlukan,” katanya.
Dijelaskan, alat ini akan membantu melacak pergerakan kapal dan mengidentifikasi pola mencurigakan di perairan sekitarnya, sehingga berkontribusi pada keselamatan dan keamanan di wilayah tersebut.
Yamada menghargai dedikasi Pusat Operasi Maritim Timor-Leste, untuk terus memajukan keselamatan maritim bersama, melalui penerapan teknologi baru. “Kami yakin bahwa layar navigasi ini akan menjadi prioritas untuk pengelolaan domain maritim yang efisien dan di koordinasi dengan mitra internasional,” paparnya.
Kazumi juga menambahkan, pada tahun ini menandai 20 tahun restorasi kemerdekaan sekaligus menjalin hubungan diplomatik antara Timor-Leste dan Jepang.
“Jepang siap membantu upaya pembangunan yang dilakukan Timor-Leste, termasuk dengan melanjutkan dan melihat hasil diskusi kita yang sedang berlangsung tentang keselamatan dan keamanan maritim,” ungkapnya.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz
