DILI, 23 juni 2022 (TATOLI)—Presiden Republik, José Ramos Horta minta Pemerintah untuk melarang mengimpor minuman keras (Miras) yang beralkohol tinggi melebihi standar internasional.
“Saya merekomendasi kepada pemerintah untuk melarang minuman beralkohol yang melebihi standar internasional. Karena, larangan ini dapat membantu dalam membuka lapangan pekerjaan di Timor-Leste,” kata Presiden pada wartawan usai berkunjung ke pabrik HEINEKEN di Hera Dili, kamis.
Kepala Negara mengatakan, Pemerintah memberi ijin membuka pabrik minuman beralkohol HEINEKEN di TL, namun tidak memberikan perlindungan. Salah satunya, pemerintah tetap mengizinkan perusahaan lain tetap mengimpor minuman alkohol dari luar negeri.
“Alkohol dengan persentase tinggi sangat bahaya bagi kaum muda. Contohnya, di supermarket terdapat Miras dengan 20% dan banyak juga minuman alkohol yang beredar secara ilegal dan pemerintah harus memperhatikan hal tersebut,” kata Presiden Horta.
Dijelaskan, alkohol dengan persentase tinggi yang masuk di TL, tidak membayar pajak, hal ini bertentangan dengan negara lain. Dimana impor Miras dengan persentase tinggi harus membayar pajak yang tinggi juga ba negara.
Kepala Negara meminta kepada Pemerintah untuk memberi perlindungan pada investasi di dalam negeri. Karena, itu dapat membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat TL.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz