iklan

INTERNASIONAL, SOSIAL INKLUSIF

Uskup Agung Virgilio : Keputusan Paus adalah karunia untuk Gereja dan Nasrani Timor-Leste

Uskup Agung Virgilio : Keputusan Paus adalah karunia untuk Gereja dan Nasrani Timor-Leste

Uskup Agung Metropolitan Dili dan Uskup Diosis Dili, Dom Virgilio do Carmo da Silva. Foto Tatoli/António Gonçalves

DILI, 31 mei 2022 (TATOLI)— Uskup Agung Metropolitan Dili dan Uskup Diosis Dili, Dom Virgilio do Carmo da Silva mengatakan, pilihan Paus Fransiskus  kepadanya untuk menjadi Kardinal adalah karunia untuk Gereja Katolik dan Nasrani di Timor-Leste (TL).

Pemimpin Gereja Katolik Roma, Paus Fransiskus memilih Uskup Agung Metropolitan Dili dan Uskup Diosis Dili, Don Virgilio do Carmo da Silva sebagai Kardinal pertama untuk Timor-Leste.

Berita terkait : Paus Fransiskus pilih Uskup Agung Virgilio sebagai Kardinal pertama untuk Timor-Leste

Paus Fransiskus menunjuk 21 Kardinal baru, salah satunya dari Timor-Leste, Uskup Agung, Dom Virgilio do Carmo da Silva. Paus Fransiskus mengumumkannya dalam sela-sela doa penutupan Regina Coeli pada minggu, (29/05/2022). Rencananya  Paus akan  melantik para Kardinal baru  di Konsistori Vatikan pada 27 agustus  2022.

“Saya merasa bahwa ini tidak hanya diberikan Paus Fransiskus kepada saya Virgilio. Tetapi, untuk Gereja Timor dan Nasrani Timor-Leste. Karena Nasrani dan Gereja Timor yang layak untuk menerima karunia ini,” ucap Don Virgilio dalam wawancara di Câmara Eclesiástica Lecidere, senin.

Uskup Agung  tidak  pernah menyangka untuk mendapatkan karunia sebesar ini karena baginya melayani gereja dan umat adalah kewajibannya, tetapi Tuhan berkendak melalui Paus Fransiskus pada Minggu (29/05/2022) mengumumkan bahwa dirinya akan menjadi Kardinal pertama untuk Timor-Leste.

Berita terkait : Uskup Agung Virgilio terpilih jadi Kardinal, Presiden Horta: Ini adalah kehormatan bagi gereja Katolik TL

“Perasaan saya, karena saya tidak bermimpi untuk hal ini dan tidak saya cari. Tetapi, semalam saya mendengar kabar ini. Saya terkejut. Saya sangat sullit untuk tidur karena tidak tahu darimana ini berasal,” katanya.

Menurutnya, ini adalah pengakuan yang Tuhan lakukan melalui Paus untuk masyarakat Timor yang sudah merayakan 500 tahun lebih Gereja Katolik hadir di Timor-Leste.

Dikatakan, selain itu, tahun ini menjadi lebih istimewa karena Timor-Leste merayakan 20 tahun Restorasi Kemerdekaan bersama dengan Presiden Republik yang baru.

“Ini adalah karunia dari Tuhan untuk tanah air kita. Saya merasa tidak layak untuk ini tetapi kita telah dipakai Tuhan sebagai instrumen untuk gereja dan masyarakat kita,” jelas Uskup Agung.

Ia sendiri tidak mengetahui proses untuk bisa menjadi Kardinal tetapi setiap tahun Paus akan menunjuk kolaborator untuk berkontribusi dan mendukung Paus dalam melayani gereja.

Paus Fransiskus akan mengadakan Konsistori untuk pembentukan Kardinal baru pada 27 Agustus. Uskup Agung, Virgilio do Carmo da Silva termasuk dalam 21 daftar Kardinal baru yang telah diumumkan pada minggu lalu.

Virgílio do Carmo da Silva, S.D.B., adalah seorang imam Katolik Roma Timor-Leste yang dilantik menjadi Uskup Dili pada 30 Januari 2016. Seiring dengan peningkatan status Keuskupan Dili menjadi keuskupan agung, ia diangkat menjadi Uskup Agung Dili sejak 11 September 2019.

Pada 30 Januari 2016, ia diangkat oleh Paus Fransiskus menjadi Uskup Dili. Ia menggantikan Uskup Alberto Ricardo da Silva yang meninggal pada 2 April 2015.

Reporter: Cidalia Fátima

Editor    : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!