iklan

EKONOMI, INTERNASIONAL

USAID dan ATRTL promosikan mahasiswa jadi duta situs wisata religi

USAID dan ATRTL promosikan mahasiswa jadi duta situs wisata religi

Ketua Asosiasi Pariwisata Religi Timor-Leste (ATRTL), Pastor Angelo Salsinha. Foto TATOLI/Egas Cristóvão

DILI, 17 mei 2022 (TATOLI)— Lembaga Pembangunan Internasional Amerika Serikat (USAID) melalui program ‘Tourism For All Project’  bersama Asosiasi Pariwisata Religi Timor-Leste (ATRTL) merealisasikan kompetisi public speaking dengan melibatkan mahasiswa menjadi duta untuk mempromosikan situs wisata religi.

Ketua ATRTL, Pastor Angelo Salsinha percaya bahwa kaum muda harus menjadi duta baru untuk melibatkan manusia dengan alam dan memperkuat keyakinan kepada Tuhan yang Maha Esa.

“ATRTL didukung oleh USAID untuk mewujudkan kompetisi public speaking ini kepada mahasiswa-mahasiswa terpilih dari berbagai universitas untuk layak mendapatkan duta besar baru,” kata Ketua ATRTL, Angelo Salsinha kepada wartawan di Timor Plaza, selasa ini.

Berita terkait : ATRTL segera lakukan penelitian situs wisata religi

Dikatakan, kaum muda adalah pilar utama dalam mempromosikan wisata religi di seluruh tanah air. Mereka harus meningkatkan kemampuan untuk bekerja sama dengan semua komunitas dalam memajukan situs pariwisata.

ATRTL berharap para duta besar baru memiliki keterampilan untuk merespon beberapa pilar penting yang terdiri dari prioritas, perlindungan, dan konektivitas untuk menjamin kemakmuran dan kesejahteraan rakyat.

Sementara itu, Perwakilan USAID di TL, Peter Semone mengatakan, USAID Tourism For All Project berkomitmen mendukung ATRTL untuk memajukan program Pariwisata Religi guna mencapai tujuan yang berkelanjutan.

Berita terkait : USAID bantu TL luncurkan ATRTL kembangkan pariwisata keagamaan

“Timor-Leste membantu solidaritas antar agama yang berbeda. Untuk itu diperlukan peran serta dari semua kalangan, terutama pelibatan langsung kaum muda,” katanya.

Menurutnya, negara Timor-Leste memiliki tempat-tempat wisata yang indah yang terdiri dari lima agama berbeda di Timor-Leste. Pariwisata Religi akan memberikan kontribusi bagi pendapatan negara dan akan mengurangi ketergantungan pada pendapatan minyak bumi.

Dikatakan, USAID berkomitmen untuk mendukung pemerintah Timor-Leste melalui Kementerian terkait dan swasta serta masyarakat setempat untuk terus bekerja sama memajukan lokasi wisata.

Sebanyak sepuluh (10) mahasiswa yang berkompetisi dalam public speaking untuk menjadi duta baru periode 2022-2023. Para mahasiswa tersebut berasal dari kampus UNTL, UNITAL, IOB, ISFT, dan lainnya.

Ke-10 mahasiswa tersebut terdiri dari  lima pria dan lima wanita yang tampil dengan berbicara di depan umum dengan tema “Persatuan dalam Keberagaman untuk Mempromosikan Wisata Religi di Negaraku Timor-Leste”.

Hasil kompetisi tersebut akan  diumumkan pada 26 Mei 2022. Kegiatan tersebut  didanai  ATRTL dengan dana sebesar  $2000.

Reporter: Cidalia Fátima

Editor    : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!