DILI, 23 desember 2021 (TATOLI)—Ketua Badan Komisi Pengawas Pemilihan Umum-BAWASLU (CNE-Comição Naçional das Eleições), José Agostinho Belo meminta dukungan pemerintah untuk memfasilitasi tim pendaftaran karena penyelenggaran pemilihan presiden (Pilpres) pada musim hujan.
Jose Belo menyampaikan permintaan itu saat bertemu dengan Perdana Menteri (PM), Taur Matan Ruak di Rumah Dinas PM, Farol, Dili, kamis ini.
Dikatakan, sesuai rencana, pelaksanaan Pilpres pada maret 2022, pada saat musim hujan. Karena itu, agar semua kegiatan yang berkaitan dengan Pilres berjalan dengan baik dan lancar, perlu dukungan pemerintah.
“ Dalam pertemuan dengan PM hari ini, saya menyampaikan bahwa untuk mensukseskan seluruh proses Pilpres, diperlukan dukungan pemerintah karena penyelenggaraan Pilpres pada musim hujan. Tentunya, dukungan transportasi dan lainnya untuk menfasilitasi tim CNE di lapangan,” tuturnya usai bertemu PM Taur Matan Ruak di Kediaman PM Taur, Farol, Dili, kamis ini.
Dikatakan, dalam menjalankan kegiatan Pilpres, CNE akan memakai fasilitas dan akomodasi yang ada di CNE, namun perlu juga adanya dukungan dari pemerintah agar proses tersebut dapat dilaksanakan dengan baik.
“Atas nama CNE, kami juga mengucapkan selamat natal dan tahun baru kepada PM atas dukungannya selama ini, dan berharap tahun depan semua akan berjalan lebih baik. Semua proses Pilpres harus berjalan sesuai dengan rencana, sehingga membuahkan hasil yang baik,” tandasnya.
Ia juga menjelaskan, selain transportasi, hambatan lainnya pandemi Covid-19, sehingga CNE meminta dukungan juga pada Kementerian Kesehatan untuk menjamin dan mengontrol tim pendafaran Pilpres untuk menjalankan tugasnya.
Berdasarkan data STAE menunjukkan, hingga 8 november 2021 pemilih baru dan lama yang sudah terdaftar berjumlah 855.597, termasuk Warga Negara Timor Leste (WNTL) yang tinggal di luar negeri atau diaspora, sekitar 6,538 dan 849,059 penduduk di dalam negeri.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor: Armandina Moniz