DILI, 19 Oktober 2021 (TATOLI) – Duta Besar Republik Demokratik Sahara Barat di Timor-Leste, Boibait Malainin Boibuat menyatakan kepuasannya atas disetujuinya rancangan resolusi Parlemen Nasional (PN) tentang konstitusi kelompok parlemen untuk menindaklanjuti masalah di Sahara Barat.
“Atas nama pemerintah Republik Sahara dan rakyat Sahrawi, saya ingin menyampaikan penghargaan dan terima kasih saya kepada Parlemen Nasional Republik Demokratik Timor-Leste atas posisi maju yang sangat berarti bagi rakyat Sahrawi ini, dalam perjalanan panjang menuju penentuan nasib sendiri dan kemerdekaan,” ungkap Boibait kepada Tatoli di tempat kerjanya, Farol, Dili, selasa ini.
Berita terkait : PN setuju rancangan resolusi solidaritas untuk Sahara Barat
Menurut diplomat itu, persetujuan resolusi merupakan solidaritas dan komitmen yang besar dari anggota parlemen dan partai politik yang diwakili di Parlemen Nasional dan rakyat Timor pada umumnya untuk perjuangan rakyat Sahrawi dalam menjalankan hak mereka. Hak untuk menentukan nasib sendiri, kemerdekaan dan kedaulatan penuh.
“Ini adalah posisi penting yang mengungkapkan konsensus TL, Parlemen Nasional, Pemerintah, partai politik dan masyarakat sipil tentang masalah perjuangan untuk pembebasan, penentuan nasib sendiri dan kemerdekaan untuk Sahara Barat,” ujarnya.
Sebelumnya, PN menyetujui rancangan resolusi Parlemen Nasional (PN) tentang pembentukan kelompok parlemen untuk memantau masalah Sahara Barat. Resolusi tersebut disahkan dengan 51 suara mendukung, nol menentang dan nol abstain.
Reporter : Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz