DILI, 10 september 2021 (TATOLI)— Pemerintah Amerika Serikat (AS) kembali kucurkan bantuan tambahan $2,3 juta untuk memerangi Covid-19 dan memperkuat keamanan kesehatan di Timor-Leste (TL).
Berdasarkan siaran pers yang diakses Tatoli jumat ini menyebutkan, pendanaan baru akan digunakan untuk membangun fasilitas kesehatan agar Pemerintah TL dapat menyelamatkan nyawa dengan lebih baik.
Sejak awal pandemi, AS bekerja dengan TL untuk memerangi Covid-19. total kontribusi AS sampai sekarang sudah mencapai $4 juta.
Menurut siaran pers itu, bahwa AS berkomitmen dengan bantuan dana $2,3 juta akan digunakan memulai pekerjaan pada tiga proyek seperti, membangun fasilitas isolasi di Baucau, membangun unit perawatan intensif bergerak di Dili dan proyek lubang bor di Batugade.
Disebutkan, dana itu akan dipakai membangun fasilitas isolasi untuk rumah sakit daerah di Baucau dan membantu merawat pasien Covid-19 dan mengimbangi beban fasilitas medis yang ada.
Sedangkan, pembangunan unit perawatan intensif keliling di Dili untuk memperkuat kapasitas TL dalam memberikan perawatan intensif kepada pasien Covid-19 dan proyek lubang bor di Batugade sendiri untuk mengembangkan dan meningkatkan kapasitas air dan sanitasi di pusat karantina di Batugade.
Siaran pers itu juga menjelaskan, AS berupaya mendukung TL dalam hal pendanaan yang diumumkan tersedia dalam misi AS di TL melalui Badan Pembangunan Internasional AS (USAID) dan Komando Indo-Pasifik AS dengan kolaborasi dari Peace Corps. Aspek pekerjaan akan dilakukan bekerjasama dengan UNICEF.
“AS berdiri bersama TL sebagai teman dan mitra abadi saat kami bekerja untuk memerangi Covid-19,” kata Kuasa Usaha Kedutaan Besar AS, Tom Daley.
Ia menambahkan, Amerika Serikat mengambil pendekatan komprehensif untuk mengakhiri pandemi, mengurangi bahaya Covid-19 bagi masyarakat, dan memperkuat pemulihan global dan kesiapan untuk ancaman pandemi di masa depan.
“Kami melangkah untuk membantu TL menyelamatkan nyawa manusia. Itu adalah hal yang benar untuk dilakukan,” jelasnya.
Dukungan dana yang diberikan mencerminkan komitmen kuat AS untuk mengakhiri pandemi. Pada juni lalu, Presiden Biden mengumumkan bahwa AS akan berbagi dosis pasokan vaksin dengan dunia. AS telah menyumbangkan dan mengirimkan lebih dari 110 juta dosis ke lebih dari 60 negara dan itu baru permulaan.
Menurut siaran pers itu, AS akan terus memberikan bantuan kepada TL sebagai bagian dari komitmen untuk memimpin respons global terhadap pandemic Covid-19.
Reporter : Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz