DILI, 18 agustus 2021 (TATOLI)— Menteri Pendidikan Pemuda dan Olahraga (MEJD), Armindo Maia mengatakan 50 siswa di salah satu sekolah di Dili teridentifikasi positif Covid-19.
Berdasarkan angka Covid-19 yang terus meningkat, termasuk 50 siswa di salah satu sekolah di Dili, Menteri Pendidikan Pemuda dan Olahraga mengambil keputusan menangguhkan sementara kegiatan proses belajar-mengajar di semua sekolah yang ada di kotamadya Dili.
“Keputusan penangguhan sementara aktivitas proses belajar-mengajar di Dili karena kasus positif Covid-19 terus bertambah, termasuk 50 siswa di salah satu sekolah di Dili teridentifikasi positif covid-19. Bukan hanya satu sekolah, ada juga beberapa sekolah yang siswanya teridentifikasi positif Covid-19,” kata Menteri Armindo Maia kepada wartawan usai rapat Dewan Menteri di Kantor Pemerintahan, Dili, rabu ini.
Dikatakan, dengan teridentifikasi 50 siswa positif Covid-19, maka Kementerian Pendidikan Pemuda dan Olahraga mengambil keputusan penangguhan sementara proses belajar-mengajar terhitung dari 17 hingga 31 agustus 2021. Penangguhan sementara aktivitas di sekolah dilakukan untuk mencegah dan memutus mata rantai penyebaran virus corona.
Dengan demikian, kata Armindo, rencana ujian periode kedua yang akan digelar pada 23 agustus ditangguhkan hingga Kementerian Kesehatan dan Pusat Integrasi Manajemen Krisis (SIJK) memberi ijin untuk ujian periode kedua direalisasikan.
Menteri Armindo tidak menyebut nama sekolah yang 50 siswanya teridentifikasi positif Covid-19. “50 siswa di salah satu sekolah teridentifikasi positif Covid-19, meskipun mereka mematuhi protokol kesehatan yang direkomendasikan Kementerian Kesehatan dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO),” kata Armindo.
Dikatakan, untuk menjamin proses belajar-mengajar siswa tetap dilaksanakan, maka otoritas sekolah akan membagikan ringkasan ujian dan melanjutkan kembali aktivitas belajar online kepada siswa.
Berdasarkan data SIJK menyebutkan hingga selasa 17 agustus 2021 kasus teridentifikasi positif Covid-19 di Timor-Leste (TL) sebanyak 12.929. Dari jumlah tersebut, 10.545 sembuh, kasus aktif 2.349 dan kasus kematian berjumlah 36.
Sedangkan di kotamadya Dili terdapat 192 kasus baru. Dari jumlah itu, terdapat 9.394 kasus aktif dan 8.315 kasus sembuh. Sementara kasus kematian mencapai 28 orang.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz