iklan

EKONOMI, HEADLINE

Presiden Horta akui keberanian Aero Dili buka penerbangan Dili – Xiamen

Presiden Horta akui keberanian Aero Dili buka penerbangan Dili – Xiamen

Presiden Republik, José Ramos Horta memberikan sambutannya pada acara peluncuran penerbangan Aero Dili perdana dengan rute Dili-Xiamen di Bandara Udara Internasional Presiden Nicolau Lobato, jumat (14/02). Foto Media Kepresidenan

DILI, 14 februari 2025 (TATOLI)—Presiden Republik, José Ramos Horta mengakui kepemimpinan Direktur Eksekutif Aereo Dili, Lourenço de Oliveira yang berani mengambil resiko untuk membuka penerbangan langsung rute kota Dili, Timor-Leste dan kota Xiamen, China.

Hal ini ditegaskan oleh Presiden Republik saat mengambil bagian dalam peluncuran penerbangan perdana rute Dili-Xiamen di Bandara Udara Internasional Presiden Nicolau Lobato, jumat ini.

“Saya menyampaikan ucapan selamat kepada tim Aero Dili, khususnya kepada Lourenço de Oliveira, seorang pemimpin, seorang Pria berwawasan luas, pengambil risiko, dan yang terpenting adalah warga negara Timor yang bangga, seorang Patriot sejati, atas dedikasi dan komitmennya untuk mewujudkan inisiatif penting ini,” kata Presiden Horta.

Dalam pidatonya, Kepala Negara mengatakan pemilihan Bandara Xiamen untuk jalur langsung ini mencerminkan keberadaan komunitas China yang kuat di Timor-Leste, yang sebagian besar berasal dari Provinsi Fujian.

Berita terkait : Aero Dili resmikan penerbangan langsung Dili – Xiamen   

Rute baru ini tidak hanya akan memfasilitasi mobilitas antara kedua negara tetapi juga memperkuat ikatan sejarah, budaya, dan ekonomi yang menyatukan Timor-Leste dan China.

“Saya ingin menyampaikan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada Pemerintah China dan Pemerintah Timor-Leste atas penandatanganan Perjanjian Layanan Udara Juli lalu di Beijing. Berkat komitmen otoritas kedua negara, kami telah memastikan bahwa proyek ini telah menjadi kenyataan,” ucapnya.

Ia berharap bahwa hubungan antara Dili dan Xiamen akan mendorong wisatawan China untuk mengunjungi Timor-Leste, sehingga menghasilkan lebih banyak peluang ekonomi, mempromosikan warisan budaya dan alam Timor-Leste, serta memperkuat kerja sama bilateral.

Rute ini awalnya akan beroperasi dengan dua penerbangan per bulan, secara bertahap meningkat menjadi empat dan, di masa mendatang, hingga delapan penerbangan per bulan.

Aero Dili memiliki rencana ambisius untuk mengubah Dili menjadi pusat transit bagi penumpang yang terhubung ke Bali, Darwin, dan Melbourne. Tujuan ini akan dilengkapi dengan peningkatan infrastruktur bandara, yang selanjutnya akan meningkatkan konektivitas Timor-Leste.

Sebelum mengakhir pidatonya, Presiden Horta juga merekomendasikan pada pemerintah tentang industri penerbangan yang sangat kompetitif dan padat modal.

“Di Timor-Leste, biaya bahan bakar pesawat dua hingga tiga kali lebih tinggi daripada di negara-negara tetangga. Oleh karena itu, Pemerintah harus memastikan pembelian setidaknya 30% kursi di semua rute,” katanya.

Selain itu, Pemerintah harus memberikan insentif untuk menyelaraskan harga bahan bakar pesawat di Timor-Leste dengan harga di negara-negara tetangga. Pemerintah juga harus menghapus semua pajak daerah dan mendorong semua otoritas, pejabat, dan pegawai negeri sipil terkait untuk memprioritaskan perjalanan melalui Aero Dili.

Menurutnya, langkah-langkah ini tidak hanya akan meningkatkan konektivitas tetapi juga memperkuat posisi kita sebagai pusat penerbangan yang layak dan menarik.

“Semoga penerbangan perdana ini menandai dimulainya era kesuksesan baru, era yang memperdalam hubungan bilateral kita dan mendorong penerbangan Timor-Leste ke tingkat yang lebih tinggi,” tutupnya.

Sementara itu, Maskapai Penerbangan Timor-Leste Aero Dili, jumat ini meresmikan penerbangan pertama rute Dili, Timor-Leste dan Xiamen, China dengan sekitar 50 penumpang.

Peresmian rute baru tersebut dihadiri Presiden Republik, José Ramos Horta, anggota Pemerintah, Direktur Eksekutif Aero Dili, Lourenço de Oliveira, dan Duta Besar China untuk Timor-Leste, Wang Wenli. 

Reporter : Cidalia Fátima

Editor      : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!