DILI, 14 Februari 2025 (TATOLI)—Maskapai Penerbangan Timor-Leste Aero Dili hari ini meresmikan penerbangan pertama rute Dili, Timor-Leste dan Xiamen, China dengan sekitar 50 penumpang.
Peresmian rute baru tersebut dihadiri Presiden Republik, José Ramos Horta, anggota Pemerintah, Direktur Eksekutif Aero Dili, Lourenço de Oliveira, dan Duta Besar China untuk Timor-Leste, Wang Wenli.
Menteri Transportasi dan Komunikasi, Miguel Marques Gonçalves Manetelu, menekankan bahwa inisiatif ini sangat penting dalam sejarah Timor-Leste, karena memperluas konektivitas internasional antara Dili dan China selain itu Indonesia, Singapura, Australia, dan segera dengan Malaysia.
Direktur Eksekutif Aero Dili, Lourenço de Oliveira, dan Duta Besar China untuk Timor-Leste, Wang Wenli disela-sela peresmian penerbangan pertama rute Dili, Timor-Leste dan Xiamen, China, pada jumat (14/02). Foto Media Kepresidenan
Ia menegaskan bahwa Pemerintah mengakui sektor transportasi sebagai pilar penting dalam pembangunan ekonomi negara dan peran pemerintah adalah menciptakan kondisi, meningkatkan pertumbuhan ekonomi, memperbaiki dan meningkatkan pergerakan orang dan barang sesuai dengan visi yang ditetapkan dalam Rencana Pembangunan Strategis 2011 – 2030.
“Transportasi udara merupakan layanan utama bagi pergerakan orang dan barang ke negara kita dan dari negara kita ke luar negeri dan akan membantu mendorong pengembangan industri pariwisata, perdagangan dan bisnis lainnya, terutama untuk mendapatkan kepercayaan dalam hubungan antara Timor-Leste dan tujuan regional dan internasional,” ungkap Menteri Miguel dalam peluncuran di Bandara Undara Internasional Presiden Nicolau Lobato, jumat ini.
Ia berharap dengan adanya penerbangan langsung Dili-Xiamen ini semakin memberikan keyakinan kepada negara lain, khususnya negara ASEAN untuk membuka pintu bagi Timor-Leste agar dapat melakukan konektivitas langsung ke negaranya.
Direktur Eksekutif Aero Dili, Lourenço de Oliveira, mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah China dan Timor-Leste, khususnya Presiden Republik, José Ramos Horta, yang memberikan pesan baik sebelum pesawat terbang menuju Tiongkok.
“Kami akan memberikan pelayanan yang baik kepada semua penumpang kami,” jaminnya.
Penerbangan pertama mengangkut sekitar 50 penumpang, terdiri dari 23 delegasi dan sekitar 30 penumpang reguler dengan biaya tiket $480 per orang.
Duta Besar Tiongkok untuk Timor-Leste Wang Wenli, mengatakan penerbangan langsung dari Aero Dili ke Tiongkok merupakan bagian yang sangat positif, karena menjamin hubungan bilateral kedua negara.
Reporter : Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz
