DILI, 05 februari 2025 (TATOLI)— Perwakilan Khusus Sekretaris Jenderal (Sekjen) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk Pencegahan Kekerasan terhadap Anak, Dr. Najat Maalla M’jid akan mengunjungi Timor-Leste pada 03 – 05 maret 2025.
Kunjungan Dr. Najat Maalla M’jid di Timor-Leste dijadwalkan selama tiga hari berdasarkan undangan dari Pemerintah melalui Lembaga Perlindungan Hak Anak (INDDICA).
Berdasarkan hasil rapat Dewan Menteri dalam laman resmi Pemerintah yang diakses Tatoli, rabu (05/02), menyebutkan Wakil Perdana Menteri dan Menteri Koordinator Sosial, Menteri Pembangunan Pedesaan dan Perumahan Masyarakat, Mariano Assanami Sabino dan Ketua INDDICA, Dinorah Granadeiro, yang memberikan presentasi mengenai komitmen nasional untuk menghapuskan kekerasan terhadap anak di negara ini.
Dalam hasil rapat itu menyebutkan juga bahwa kunjungan yang akan dilakukan Perwakilan Khusus Sekjen PBB untuk Pencegahan Kekerasan terhadap Anak, Dr. Najat Maalla M’jid di Timor-Leste merupakan bagian dari komitmen yang dibuat pada Konferensi Tingkat Menteri Global Pertama untuk Mengakhiri Kekerasan terhadap Anak yang diadakan pada November 2024 di Kolombia, yang berpuncak pada komitmen global dan nasional untuk memperkuat perlindungan anak.
Maka dari itu, Timor-Leste mempresentasikan sepuluh komitmen dan menyatakan minatnya untuk bergabung dengan Aliansi Global untuk Mengakhiri Kekerasan terhadap Anak ‘Pathfinder 2.0’.
Komitmen yang dibuat oleh Timor-Leste termasuk pengesahan Undang-Undang Peradilan Anak pada tahun 2026, integrasi perlindungan anak ke dalam kebijakan pendidikan, penguatan peradilan khusus untuk anak-anak dan profesionalisasi pekerja sosial di negara ini.
Selain itu, ada juga rencana untuk memperluas program pendidikan orang tua, meningkatkan anggaran untuk layanan perlindungan anak, menciptakan kerangka hukum untuk keamanan online dan membatasi akses anak ke alkohol dan tembakau, serta mengimplementasikan Rencana Nasional untuk Menghapuskan Kekerasan terhadap Anak dan Sistem Manajemen Informasi untuk kebijakan perlindungan anak.
Dalam laman resmi PBB yang dikutip Tatoli, menyebutkan Dr. Najat Maalla M’jid ditunjuk sebaga Perwakilan Khususnya untuk Pencegahan Kekerasan terhadap Anak pada tanggal 30 Mei 2019 dan Dr. Maalla M’jid mulai menjabat pada tanggal 01 Juli 2019.
Dr. Najat Maalla M’jid, seorang dokter spesialis pediatri, telah mengabdikan hidupnya selama empat dekade terakhir untuk mempromosikan dan melindungi hak-hak anak. Beliau adalah Kepala Departemen Pediatri dan Direktur Poliklinik Ibu-Anak di Casablanca.
Dr. Najat Maalla M’jid adalah anggota Dewan Hak Asasi Manusia Maroko dan pendiri organisasi non-pemerintah perintis Baiti, yang menangani perlindungan dan reintegrasi anak-anak yang hidup dan bekerja di jalanan Maroko.
Dari tahun 2008 hingga 2014, Dr. Najat Maalla M’jid menjabat sebagai Pelapor Khusus PBB untuk Kasus Penjualan Anak, Prostitusi Anak, dan Pornografi Anak.
Dr. Najat Maalla M’jid juga bekerja sebagai ahli internasional dalam mengembangkan dan memantau strategi dan kebijakan perlindungan anak yang terintegrasi, serta kebijakan sosial dan pembangunan. Beliau juga bekerja sebagai dosen di universitas-universitas Maroko dan internasional dalam bidang perlindungan dan pemantauan hak-hak anak.
Sebagai anggota dari beberapa organisasi non-pemerintah regional dan internasional dan jaringan yang bekerja untuk hak-hak anak, Dr. Najat Maalla M’jid juga terlibat dalam pelatihan pekerja sosial, penegak hukum, guru, hakim, dan staf medis. Beliau adalah penerima berbagai penghargaan dan kehormatan atas komitmennya yang kuat untuk melindungi anak-anak dan hak-haknya.
TATOLI