iklan

HEADLINE, PERTAHANAN

24 tahun tranformasi FALINTIL, Kerjasama internasional bantu majukan institusi militer F-FDTL

24 tahun tranformasi FALINTIL, Kerjasama internasional bantu majukan institusi militer F-FDTL

Parade militer dalam rangka peringatan tranformasi angkatan perlawanan FALINTIL yang ke – 24 di Markas Besar F-FDTL, Fatuhada – Dili, minggu (02/02). Foto TATOLI/Francisco Sony

DILI, 02 februari 2025 (TATOLI)—Timor-Leste merayakan ulang tahun ke-24 transformasi FALINTIL menjadi FALINTIL – Pasukan Angkatan Pertahanan Militer Timor-Leste (F-FDTL) dengan tema “Evolusi dan Kemampuan Beradaptasi dalam Konteks Baru” yang mencerminkan pentingnya memodernisasi Komponen Angkatan Darat, Laut, dan Udara untuk memastikan keamanan wilayah kedaulatan negara.

Presiden Republik, José Ramos Horta dalam sambutannya pada acara tersebut di Markas Besar F-FDTL di Fatuhada, Dili, minggu ini, mengakui berdirinya F – FDTL selama 24 tahun tidak luput dari dukungan kerjasama internasional Timor-Leste dalam sektor pertahanan.

“Bagi negara kepulauan seperti kita, perlindungan sumber daya alam dan strategis kita penting tidak hanya untuk keamanan nasional tetapi juga untuk pembangunan berkelanjutan dan kemakmuran rakyat kita. Kami menyampaikan rasa terima kasih kepada semua personel militer, baik nasional maupun internasional, dan kepada mitra pembangunan kita di sektor pertahanan, serta kepada negara-negara sahabat kita,” ungkap Presiden Horta.

Ia mengakui negara-negara yang telah memberikan dukungan finansial dan sumber daya selama perjalanan untuk membangun institusi militer F-FDTL seperti Australia, China, Korea Selatan, Amerika Serikat, Prancis, Indonesia, Jepang, Malaysia, Selandia Baru, Portugal, Inggris Raya, semua Negara Anggota ASEAN dan negara lainnya.

Presiden Republik, José Ramos Horta. Foto TATOLI/Francisco Sony

Berita terkait :  24 tahun tranformasi FALINTIL, Horta soroti pentingnya penguatan angkatan laut F-FDTL

Dalam kesempatana ini Horta juga mengakui kepemimpinan Panglima Tertinggi FALINTIL dan Perdana Menteri saat ini, Kay Rala Xanana Gusmão, kepada Mantan Kepala Staf Umum, Panglima Taur Matan Ruak dan Lere Anan Timur, dan kepada Jenderal Domingos Raúl (Falur Rate Laek) saat ini, atas kepemimpinan visioner dan dedikasi yang tak kenal lelah dalam membangun dan mengonsolidasikan institusi militer ini.

Selain itu juga kepada para Menteri yang bertanggung jawab atas institusi pertahanan di berbagai Pemerintahan Konstitusional, serta semua Perwira, Sersan, Prajurit, Staf, Teknisi, dan Spesialis. Dimana, selama 24 tahun terakhir, F-FDTL telah memainkan peran penting dalam membangun dan mengonsolidasikan perdamaian, secara aktif berkontribusi pada pembangunan dan kemajuan bangsa.

Jenderal Falur Rate Laek juga mengatakan mengenai kerja sama internasional, dalam beberapa tahun terakhir, F-FDTL telah melanjutkan aksi kerja sama bilateral dengan berbagai negara, beberapa di antaranya telah bergabung dengan selama 24 tahun perjalanan.

“Tindakan ini memungkinkan penguatan kapasitas sumber daya manusia kita, khususnya dalam kegiatan pelatihan, baik di Timor-Leste maupun di luar negeri. Maka dari itu, kami sampaikan di sini dukungan kerjasama Angkatan Bersenjata Portugis yang diwujudkan dalam bentuk pelatihan unsur-unsur Otoritas Maritim, pelatihan banyak personil militer di bidang Komando, penguatan benteng Portugis, khususnya pelatihan pelatih lokal yang akan memungkinkan perluasan pengajaran bahasa Portugis ke komponen-komponen dan lebih banyak personel militer,” ucapnya.

Disoroti juga pelatihan perwira pertama dengan gelar sarjana dalam ilmu militer, di Infanteri Petugas Administrasi Militer, yang menyelesaikan pelatihan akademis yang menuntut di Akademi Militer di Portugal.

Kerjasama lainnya seperti dengan Australia, China, Jepang, Amerika Serikat, Brazil, Selandia Baru, Indonesia, dan lain-lain telah memungkinkan F-FDTL tidak hanya meningkatkan sumber daya manusia kita tetapi juga mempermudah dan meningkatkan infrastruktur pada beberapa tingkat peralatan.

“Secara internal, kami berupaya mendekatkan Angkatan Bersenjata kami dengan rakyat, melalui kerja sama sipil-militer dan tindakan psikososial, karena kami percaya bahwa kohesi sosial juga terkait dengan seperangkat modal sosial berupa nilai-nilai etika, moral, dan budaya yang, seperti kekuatan magnet, yang menjaga masyarakat tetap bersatu di masa kemakmuran atau kesulitan yang ekstrem,” tutupnya.

Acara peringatan 24 tahun tranformasi FALINTIL ke F-FDTL tersebut dihadiri oleh berbagai instansi pemerintah, swasta, pendidikan, serta perwakilan angkatan bersejatan dari berbagai negara termasuk dari Portugal oleh Kepala Staf Umum Angkatan Bersenjata Portugal, Jenderal José Nunes da Fonseca.

FALINTIL adalah  Angkatan Bersenjata Pembebasan Nasional Timor-Leste, yang dalam bahasa Portugis dikenal sebagai Forças Armadas da Libertação Nacional de Timor-Leste yang didirikan pada tanggal 20 Agustus 1975.

F-FDTL adalah Pasukan Angkatan Pertahanan Militer Timor-Leste atau dalam bahasa Portugis dikenal sebagai FALINTIL Forças de Defesa de Timor Leste (F-FDTL), adalah angkatan bersenjata yang bertugas untuk mempertahankan dan melindungi negara Timor-Leste dan didirikan pada bulan Februari 2001 setelah ditransformasikan dari FALINTIL. 

Reporter : Cidalia Fátima

Editor     : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!