DILI, 01 desember 2024 (TATOLI)— Perdana Menteri (PM) Timor – Leste, Kay Rala Xanana Gusmão dan delegasinya melakukan kunjungan kerja ke Malaysia. PM Xanana dan delegasi minggu (01/12) ini, bertolak ke Malaysia dengan menggunakan maskapai penerbangan AERO Dili.
Berdasarkan agenda, Perdana Menteri Xanana Gusmão dijadwalkan akan bertemu dengan Perdana Menteri Malaysia, Dato’ Sri Anwar Ibrahim di kantor Perdana Putra yang berlokasi di Putrajaya, Malaysian.
“Dalam kesempatan pertemuan tersebut, kedua Kepala Pemerintah akan menyaksikan acara penandatanganan tiga perjanjian yaitu, perjanjian pertama antara Republik Demokratik Timor-Leste dan Malaysia tentang Pembebasan Visa, yang kedua tentang tanah/properti untuk gedung dan tempat tinggal Kanselir Pejabat Pemerintah Malaysia di Dili dan perjanjian ketiga adalah pengumuman penerbangan Batik Air,” ungkap siaran pers yang diakses Tatoli, minggu ini.
Sebelumnya pada Kantor Berita Kerajaan Malaysia, BERNAMA, dikatakan Batik Air akan menjadi maskapai penerbangan Malaysia pertama yang meluncurkan layanan penerbangan antara ibu kota Timor-Leste, Dili, dan Kuala Lumpur pada kuartal pertama tahun depan.
Duta Besar Malaysia untuk Timor-Leste, Datuk Amarjit Singh mengatakan Batik Air akan menjadi maskapai penerbangan kelima yang melayani Dili dan para pejabat di kedua negara sedang menyempurnakan prosedur akhir untuk peluncuran tersebut. Waktu penerbangan antara Kuala Lumpur dan Dili akan memakan waktu sekitar empat jam.
Selain itu dalam kunjungan tersebut, Perdana Menteri juga diundang untuk mengunjungi Institute of Diplomacy and Foreign Relations (IDFR) Malaysia, dan akan menyampaikan Kuliah Umum dengan topik: “International Diplomacy in a Fragmented and Fragile World”.
Ada pula Working Dinner dengan calon investor asal Malaysia yang dikoordinasikan oleh Wakil Perdana Menteri, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian dan Menteri Pariwisata dan Lingkungan Hidup, Francisco Kalbuadi Lay.
Delegasi yang mendampingi Perdana Menteri dalam kunjungan resminya ke Malaysia antara lain Wakil Perdana Menteri, Menteri Koordinator Perekonomian dan Menteri Pariwisata dan Lingkungan Hidup, Francisco Kalbuadi Lay, Menteri Luar Negeri dan Kerja Sama, Bendito dos Santos Freitas, Menteri Pendidikan Tinggi, Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan, Jose Honorio da Costa Pereira Jeronimo, Menteri Kesehatan, Elia dos Reis Amaral, Wakil Menteri Urusan ASEAN, Milena Maria da Costa Rangel dan Menteri Luar Negeri Bidang Komunikasi Sosial, Expedito Dias Ximenes.
Reporter : Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz
