DILI, 14 mei 2024 (TATOLI)— Perdana Menteri, Kay Rala Xanana Gusmão meminta kepada anggota Kepolisian Investigasi Kriminal Ilmiah (PCIC- Polícia Científica e de investigacão Criminal) untuk menjalankan tugas mereka secara jujur dan profesional.
PM Xanana menyatakan hal tersebut dalam peringatan HUT PCIC yang ke-X yang diadakan di Gedung Multi Uso GMN-Bebora, selasa ini.
Dalam peringatan HUT PCIC ke-X dengan tema ‘Ganhos e Desafios’ atau Kemenangan dan Tantangan itu, PM Xanana juga meminta kepada PCIC untuk bekerja sama dengan Kepolisian Nasional Timor Leste (PNTL) dan Badan Intelijen Nasional dalam melaksanakan tugas.
“Meskipun menjadi badan otonom, tetapi dalam menjalangkan tugas, tidak lupa untuk bekerja sama dengan Kepolisian dan Badan Intelijen Nasional. Ini tentu saja membuat saya merasa senang karena kalian semua mulai memperbaikinya. Saya ucapkan selamat kepada kalian semua. Sepuluh tahun harus direfleksikan dengan baik atas apa yang telah dilakukan. PCIC harus bekerja dengan integritas dan profesionalisme. Ini adalah permintaan dari rakyat kita,” kata Perdana Menteri Xanana.
Kepala Pemerintah itu mengingatkan bahwa, dalam beberapa tahun ke depan, Timor-Leste akan bergabung dengan Perhimpunan Bangsa Bangsa Asia Tenggara (ASEAN), maka PCIC sebagai badan investigasi ilmiah juga akan membutuhkan perhatian dari dunia. Karena, bergabung dengan ASEAN bukanlah proses sederhana untuk menerima dana atau dukungan, tetapi akan muncul masalah yang lebih banyak.
“Ini bukan sesuatu yang baru kita teliti. Kita harus didukung oleh Kementerian Kehakiman, Kepolisian, seperti SNI (Badan Intelijen Nasional) untuk saling koordinasi dan menghormati, dalam menambah pengetahuan tentang kejahatan apa saja yang terjadi di wilayah kita dan di seluruh dunia,” papar PM Xanana.
Sementara, Menteri Kehakiman, Sergio da Costa Hornai juga meminta kepada PCIC untuk melakukan pekerjaan dengan profesional dan tidak memihak agar bisa memenangkan hak masyarakat.
“Hari ini kita merayakan HUT PCIC ke-X, maka ke depannya pelayanan PCIC harus menjadi laboratorium dan organ polisi kriminal ilmiah yang profesional, mampu menghadapi ancaman dan tantangan yang muncul. Sebagai Menteri Kehakiman saya ingin mengimbau agar PCIC menunjukkan persatuan, keadilan dengan integritas dan harga diri yang tidak memihak sehingga dapat memenangkan hak warga,” jelas Menteri Sergio Hornai.
Dilain pihak, Direktur PCIC, Vicente Brito Fernandes mengakui bahwa selama sepuluh tahun PCIC berdiri, ada beberapa hal yang belum terpenuhi dan perlu direformasi.
Dikatakan, selama sepuluh 10 tahun PCIC berdiri juga telah mencapai banyak hal, karena mulai dari tahun 2015 hingga 2023, PCIC telah memberikan pelatihan khusus kepada para penyidik PCIC didalam negeri maupun di luar negeri dengan Kepolisian Yudisial Portugal, dan banyak penyidik PCIC yang telah mengikuti pelatihan khusus untuk menambah pengetahuan mereka
Direktur PCIC juga menyebutkan bahwa, sejak tahun 2015 hingga 2017, PCIC telah memiliki lima laboratorium dan pada tahun 2024 akan menambah lagi delapan laboratorium.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz