DILI, 05 april 2024 (TATOLI)— World Vision of Timor – Leste (WVTL) hari ini meluncurkan proyek BFBH (Better Food, Better Health). Proyek program tersebut akan dilaksanakan di empat kotamadya yaitu, Aileu, Bobonaro, Covalima dan Baucau.
Direktur Nasional WVTL, Jared Berends menjelaskan proyek BFBH adalah program pertanian sensitif gizi yang bertujuan untuk mendukung meningkatkan gizi bagi 31.806 penerima manfaat langsung di Timor-Leste. Proyek ini akan mendorong produksi dan pemanfaatan enam makanan super seperti, kedelai, kacang hijau, kacang merah, ubi jalar oranye, kelor dan telur.
Jared Berends menyoroti tujuan utama BFBH difokuskan pada anak-anak di bawah umur lima tahun dan ibu menyusui, untuk mendapat gizi yang baik. Pemanfaatan dan permintaan pangan yang beragam nutrisinya dan peningkatan akses sepanjang tahun terhadap pangan tersebut khususnya untuk meningkatkan pangan yang kaya akan protein dan zat besi.
Sementara, Manajer Operasional Sementara WVTL, Emelita da Cruz mengatakan proyek tahap kedua dari BFBH ini akan mempromosikan produksi dan pemanfaatan enam’makanan super.
“Dengan program proyek ini, WVTL akan bekerja sama dengan mitra terkait yaitu, Kementerian Kesehatan dan Kementerian Pertanian yang akan turut mempromosikan dan memperkenalkan enam makanan super tersebut untuk meningkatkan kualitas gizi di Timor – Leste,” katanya.
Proyek BFBH didukung Pemerintah Australia melalui dukungan finansial dari Departemen Luar Negeri dan Perdagangan (DFAT). Proyek ini dilaksanakan oleh Word Vision Timor – Leste yang akan dilaksanakan di empat kotamadya Aileu, Bobonaro, Covalima dan Baucau yang difokuskan di sepuluh Pos Administrasif, 49 desa dan 232 kampung di kotamadya.
Proyek BFBH ini akan dilaksanakan selama 5 tahun terhitung 2024 hingga 2029.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz
