DILI, 24 juli 2023 (TATOLI)— Menteri Luar Negeri Singapura, Vivian Balakrishnan bertemu Presiden Republik Demokratik Timor-Leste, José Ramos Horta. Selama pertemuan keduanya membahas tiga isu utama untuk pembangunan negara Timor-Leste.
“Kami membahas tiga isu utama seperti kesehatan anak, pekerjaan untuk orang Timor, dan keanggotaan penuh Timor-Leste ke ASEAN,” kata Menteri Luar Negeri Singapura, Vivian Balakrishnan kepada wartawan usai bertemu Presiden Horta di Istana Kepresidenan, Bairro Pite, Dili, senin ini.
Vivian Balakrishnan menegaskan pertemuan tersebut adalah momen istimewa baginya untuk bertemu dengan Presiden José Ramos Horta dan membahas perkembangan negara TL.
Berita terkait : Singapura siap dukung Pemerintahan Xanana Gusmão
Menurutnya, José Ramos Horta adalah seorang pemimpin yang mengagumkan serta memiliki banyak teman di Singapura. Jadi, Singapura tetap mendukung orang Timor untuk mendapatkan kesempatan untuk bekerja ketika Timor-Leste bergabung dengan anggota ASEAN.
“Kami sangat bersemangat melakukan pembicaraan mendalam. Saya kira kali ini merupakan kesempatan besar bagi Timor-Leste,” pungkasnya.
Februari 2023 lalu, Perdana Menteri Singapura juga mengunjungi Mantan Perdana Menteri, Taur Matan Ruak dan menyatakan komitmen Singapura untuk mendukung aksesi Timor-Leste ke ASEAN dan juga mendukung teknis tata kota.
Pertemuan tersebut didampingi juga Menteri Luar Negeri Timor-Leste, Bendito Freitas, Duta Besar Timor-Leste di Singapura, Maria Natália Guterres Viegas Carrascalão dan lainnya.
Vivian Balakrishnan menjabat sebagai Menteri Urusan Luar Negeri sejak 2015. Diplomat itu bersama delegasinya akan kembali bertolak ke Singapura pada 27 juli 2023.
Berita terkait : Menlu Singapura Vivian Balakrishnan kunjungi Timor-Leste
Singapura adalah salah satu negara anggota ASEAN (Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara) tetapi sampai saat ini belum memiliki residen tetap untuk Kedutaan Besar di Timor-Leste.
Pada 25 oktober 2022, Pemerintah Singapura telah menunjuk Robin Hu Yee Cheng sebagai Duta Besar Non-residen Singapura untuk Republik Demokratik Timor-Leste.
Reporter : Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz