DILI, 21 juli 2022 (TATOLI)— Atlet nasional Timor-Leste berpamitan dengan Perdana Menteri, Taur Matan Ruak di kantor Pemerintahan Dili, kamis ini.
Atlet nasional Timor-Leste ditemani Sekretariat Negara Pemuda dan Olahraga (SEJD), Abrão Saldanha dan perwakilan Komite Para Olimpik Nasional Timor Leste (CPNTL-singkatan portugis), saat berpamitan dengan PM Taur, sebelum bertolak untuk berpartisipasi dalam kompetisi ASEAN Para Games tahun 2022 yang ke-11, di Solo, Jawa Tengah-Indonesia pada 30 juli hingga 6 agustus tahun ini.
PM Taur memberikan semangat kepada para Atlet untuk berkompetisi.“Kalian harus berkompetisi dengan semangat, agar dapat menang. Karena, ini sangat penting, meskipun kita negara kecil, tidak ada negara besar yang mendominasi kita. Kalian, harus menang untuk mengharumkan nama negara kita,” kata PM Taur kepada para atlet di kantor Pemerintah Dili, kamis ini.

PM Taur meyakinkan semua atlet untuk semangat karena mereka merupakan Duta Besar TL, dalam event regional maupun internasional. “Kalian harus melawan dengan harga diri, terlebih jika kalah atau menang harus tentang dengan harga diri untuk mengharumkan nama TL didunia internasional,” kata PM Taur.
“Saya berharap kalian dapat mengikuti kompetisi ini dengan keadaan baik. Sehingga, jika pulang ke tanah air pun tetap dalam keadaan yang baik” paparnya.
SEJD Abrão Saldanha, sendiri mengucapkan terima kasih kepada PM Taur atas dukungan yang diberikan kepada para Atlet Timor-Leste.
“Kami beserta semua Federasi yang bertanggung jawab dari awal hingga kompetisi dimulai. Karena, 20 tahun telah berlalu, Federasi dan Atlet siap untuk melawan dalam memenangkan medali,” katanya.
Atlet Timor-Leste, dalam event ASEAN Para Games, akan berkompetisi dalam tiga cabang yaitu, atletik, tennis meja, dan angkat besi.
Dalam tiga cabang tersebut, dari Cabang Atletik diwakilkan enam atlet diantaranya tiga perempuan dan tiga laki-laki. Sementara, Cabang tennis meja diwakilkan lima atlet yaitu, dua perempuan dan tiga laki-laki, sedangkan Cabang angkat besi diwakili empat laki-laki.
Para atlet tersebut disiapkan oleh CPNTL dan SEJD di pusat pelatihan selama tiga bulan. Mereka disiapkan sejak mei hingga juli ini. Para atlet diseleksi dari setiap federasi, untuk mewakili TL dalam ASEAN para Games.
Anggaran yang digunakan untuk membiayai pelatihan bagi para atlet selama tiga bulan senilai, $38.410.00. Anggaran yang digunakan untuk berpartisipasi dalam event berjumlah $65.679.50.
Sementara itu, perwakilan atlet Teofilo Freitas dari cabang Atletik, mengatakan akan berkompetisi yang semaksimal mungkin dalam event tersebut, untuk mengharunmkan nama TL.
Event tersebut juga akan diikuti atlet penyandang disabilitas dari 11 negara di ASEAN, seperti Indonesia, Singapore, Laos, Myanmar, Kamboja, Filipina, Thailand, Brunei Darussalam, Malaysia dan Timor-Leste.
ASEAN Para Games 2022, yang secara resmi dikenal sebagai ASEAN Para Games ke-11, dan umumnya dikenal sebagai Surakarta 2022, adalah acara multi-olahraga dua tahunan untuk atlet penyandang cacat fisik yang akan diadakan dari 30 Juli hingga 6 Agustus 2022 di Surakarta, Indonesia.
Awalnya akan diselenggarakan oleh Vietnam pada tahun 2021, Olimpiade awalnya dibatalkan karena pandemi COVID-19 di Vietnam sebelum hak menjadi tuan rumah dialihkan ke Indonesia.
ASEAN Para Games 2022 dijadwalkan dari 23 hingga 30 Juli 2022, kemudian dipindahkan ke 30 Juli hingga 6 Agustus 2022.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz