DILI, 01 maret 2022 (TATOLI)– Duta Besar Uni Eropa (UE) untuk Timor-Leste, Andrew Jacobs bersama dengan ke-empat diplomat lainnya mengapresiasi suara Timor-Leste (TL) mengutuk dan melawan keras tindakan Rusia atas Ukraina.
Uni Eropa bersama dengan perwakilan dari Amerika Serikat, Selandia Baru dan dua negara Eropa, Perancis dan Portugal, selasa ini bertemu langsung dengan Perdana Menteri, Taur Matan Ruak untuk membahas posisi TL dalam menghadapi tindakan Rusia.
Berita terkait : Timor-Leste prihatin atas situasi yang terjadi di Ukraina
“Kami bertemu dengan PM Taur untuk membahas situasi di Ukraina. Kami dari UE, Selandia Baru, Amerika Serikat, Portugal dan Perancis, bekerjasama untuk mengutuk tindakan Rusia di Ukraina yang tidak adil,” jelas Andrew Jacobs kepada wartawan usai bertemu PM Taur di Farol, selasa ini.
Ia menambahkan, “Kami bekerjasama dengan TL dan berbagai negara dalam konteks PBB untuk membuat resolusi kuat lawan Rusia dalam mengutuk aksi mereka dan menghentikan perang disana,” tuturnya.
Pihaknya senang TL memiliki visi yang identik dengan Uni Eropa serta bekerja dengan TL dalam konteks pertemuan umum PBB untuk membuat resolusi kuat lawan Rusia yang akan dilakukan minggu ini.
Berita terkait : Konflik Rusia dan Ukraina memanas, Paus Fransiskus minta dunia doakan perdamaian
“TL memberikan suara yang sama, dan ini sangat penting bahwa semua negara memberikan suara untuk melawan perang dan mendukung Ukraina,” ungkapnya.
Andrew Jacobs juga menginformasikan, perang ini memberikan dampak yang sangat signifikan khususnya pada Ukraina. Tentunya Uni Eropa dan Amerika mulai memberikan sanksi pada Rusia dimana secara ekonomi Rusia tidak memiliki akses pada keuangan global dan ke pasar Eropa.
Berita terkait : Antonio Guterres: Tindakan Rusia terhadap Ukraina lawan piagam PBB
Reporter : Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz