iklan

POLITIK, DILI, HEADLINE

Cegah DBD, PAM Dili minta masyarakat kontribusi jaga kebersihan  

Cegah DBD, PAM Dili minta masyarakat kontribusi jaga kebersihan  

Ketua Otoritas Kotamadya Dili (PAM), Guilhermina Filomena Saldanha. Foto TATOLI/Francisco Sony

DILI, 17 januari 2022 (TATOLI)—Ketua Otoritas Kotamadya Dili (PAM), Guilhermina Filomena Saldanha meminta kepada penduduk Dili, untuk berkontribusi dalam menjaga kebersihan, terutama untuk mencegah   kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) yang semakin meningkat.

Menurutnya, saat ini, kasus DBD maioritas berasal dari pos administratif Dom Aleixo dan Cristor Rei. Namun, hingga kini masih belum ada kesadaran dari masyarakat untuk menjaga kebersihan, dengan membuang sampah sembarangan.

“Masih belum ada kesadaran dari masyarakat untuk berkontibusi  menjaga kebersihan, dan membuang sampah tidak pada tempatnya. Seperti, minggu lalu kami melakukan kebersihan di pos administratif, namun masyarakat hanya melihat aktivitas yang kami lakukan dan tidak membantu dalam membersihkan lingkungan,” kata Kepala Kotamadya Dili, Guilermina Filomena pada wartawan Tatoli,  di CCD Dili, jumat  ini.

Berita terkait : Jaga kebersihan Dili, MAE akan sediakan 4.000 tong sampah baru

Dijelaskan, adapun beberapa hambatan yang dihadapi   otoritas lokal dalam pengangkutan sampah setiap hari. Karena, masyarakat tidak ingin jalan jauh jika ingin  membuang sampah. Itu, menyebabkan sampah berserakan, dan hal tersebut tidak dapat kami cegah,” ujarnya.

Menurut Peraturan hukum No.26/2016 dan diploma pemerintah No. 32/2017 tentang pengambilan sampah dari jam 04:00 subuh hingga jam 05:00 pagi. Itu merupakan jadwal  untuk pengambilan sampah pertama.  Namun,  untuk pengambilan sampah yang kedua jam 12 siang. Tetapi, pada jam siang, sampah  mulai menumpuk ditempat sampah yang sama.

Ia memaparkan setiap tahun Pemerintah, mengalokasikan anggaran untuk mengangkut sampah dikotamadya Dili.  Sementara itu, tahun ini pemerintah mempunyai proyek yang akan bekerja sama dengan kepala desa untuk melaksanakan program ‘Mão de Obra’ dalam menjaga kebersihan, menyediakan tong  sampah dan pengelolaan sampah kering. Dana yang digunakan sebesar  $2,300 juta.

Reporter : Mirandolina Barros Soares

Editor    : Armandina Moniz

 

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!