DILI, 10 januari 2022 (TATOLI)—Pemerintah Timor-Leste (TL) melalui Kementerian Pertahanan (Kemenhan) menyiapkan dana sebesar $2 juta lebih untuk proses perawatan dan perbaikan dua kapal milik militer Angkatan Laut yang dibeli dari Cina sejak tahun 2010.
Direktur Umum Kementerian Pertahanan, Nuno Carvalho dos Santos menjelaskan, pada 2021 Kemenhan sudah mengajukan dana tersebut tetapi proses pelaksanaan tidak bisa diimplementasikan akibat pandemi Covid-19.
“Di dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2022, kita menyiapkan dana lebih dari $2 juta untuk perbaikan dan perawatan dua kapal Angkatan laut yang sudah dibeli dari Cina. Dana ini pun akan digunakan untuk kebutuhan dasar lainnya,” kata Nuno Carvalho di Kantor Kementerian Pertahanan, Fatuhada, senin ini.
Ia menjelaskan, proses tender pada perbaikan dan perawatan dua kapal akan dimulai pada januari 2022, dengan memberi kesempatan kepada perusahaan nasional dan internasional untuk berpartisipasi.
Dikatakan, keputusan ini segera diambil oleh pemerintah mengingat kedua kapal sejak 2015 tidak diperbaiki, meskipun kegunaannya sangat penting bagi Komponen militer Angkatan Laut untuk berpatroli di sekitar perbatasan laut antara Timor-Leste, Indonesia dan Australia.
Dua kapal diproduksi di Cina dengan desain kapal perang kelas Tipe 062 (juga dikenal sebagai kelas II Shanghai). Sementara itu, kedua kapal diberi nama Jaco dan Betano.
Reporter : Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz