iklan

POLITIK, INTERNASIONAL, KESEHATAN, HEADLINE

Kedubes China sumbang bahan anti-epidemi ke TL

Kedubes China sumbang bahan anti-epidemi ke TL

Kedutaan Besar China di Timor-Leste (TL) menyumbangkan 240.000 masker dan bahan anti-epidemi lainnya kepada Kementerian Kesehatan TL. Foto Kedutaan Besar China di Timor-Leste

DILI, 08 september (TATOLI)– Kedutaan Besar (Kedubes) China di Timor-Leste (TL) menyumbangkan 240.000 masker dan bahan anti-epidemi lainnya kepada Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk mendukung perjuangan TL melawan Covid-19.

Berdasarkan siaran pers yang dikeluarkan Kedubes, rabu ini, menyebutkan bantuan bahan anti-epidemi gelombang ke-13 dari China untuk TL merupakan sumbangan tunggal terbesar dalam jumlah APD (alat pelindung diri) saat ini.

Dubes China untuk TL, Xiao Jianguo mengatakan China selalu peduli dan mendukung perjuangan TL melawan epidemi Covid-19. Sejak merebaknya epidemi tahun lalu, China adalah negara pertama mengulurkan bantuan ke TL, dan yang pertama mengirim pesawat sewaan untuk mengirimkan pasokan medis.

Pada Maret tahun ini, transmisi lokal Covid-19 mulai menyebar di TL. Pada April, China segera menyediakan sejumlah bahan anti-epidemi dan bantuan bencana seperti reagen pengujian, pakaian pelindung, termometer dahi, sabun herbal dan selimut ke TL. Pemerintah China telah menyediakan 100.000 dosis vaksin Sinovac pada Juni tahun  ini.

“Saat ini, virus Delta telah memperburuk situasi epidemi dan TL menghadapi tantangan baru. Hari ini, China menyumbangkan sejumlah bahan anti-epidemi termasuk masker, sarung tangan medis, pakaian pelindung, dan penutup sepatu,” jelas Dubes China dalam surat siaran tersebut.

Ia menambahkan, ini adalah donasi tunggal APD terbesar dalam jumlah yang disediakan China.

Dia mengatakan, China dan TL adalah negara sahabat. Berdasarkan konsep komunitas kesehatan global untuk semua, China akan terus memberikan bantuan dengan kemampuannya membantu TL mengatasi epidemi ini.

Sementara itu, Menteri Kesehatan, Odete Maria Freitas Belo, mengatakan virus varian Delta berpotensi mengembalikan TL ke tempat awalnya dalam memerangi epidemi, dan menjadi ancaman bagi rakyatnya.

“Sekarang sistem medis sangat membutuhkan APD dan bantuan massal China sangat tepat untuk waktu ini. Kementerian Kesehatan berterima kasih kepada Tiongkok karena selalu berdiri bersama TL dan berharap dapat bekerja sama lebih banyak di bidang medis dan perawatan kesehatan,” ungkap Odete.

Bahan anti-epidemi yang disumbangkan China kali ini antara lain 240.000 masker, 100.000 pasang sarung tangan medis, 15.000 potong pakaian pelindung, dan 15.000 pasang penutup sepatu.

Reporter : Cidalia Fátima

Editor     : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!