DILI, 01 september 2021 (TATOLI)—Adventist Development and Relief Agency (ADRA) di Timor-Leste (TL) mendukung para petani di kotamadya Viqueque untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas produksi melalui proyek Farmers to Market (FarMar).
Berdasarkan informasi yang diakses Tatoli, rabu ini, dari portal ADRA menyebutkan, FarMar merupakan proyek bersama antara pemerintah Selandia Baru dan Menteri Pertanian dan Perikanan TL. Proyek ini akan berjalan hingga 2026 dan akan bekerja dengan 1.500 keluarga petani di 15 desa di kotamadya Viqueque.
Menurut siaran pers itu, para petani telah membudidayakan produk lokal yang terdiri dari jahe, kelapa, kemiri, dan ubi kaki gajah. Namun salah satu hambatan utama bagi pembangunan pertanian di wilayah ini adalah kurangnya akses ke pasar.
Selain itu, ADRA telah memberikan modul pelatihan keuangan dan bisnis sebagai landasan komersialisasi kegiatan pertanian. Setelah tiga tahun mendukung petani, ADRA telah mendirikan dua belas koperasi dan juga memastikan dukungan pendampingan berkelanjutan yang diberikan oleh proyek FarMar.
Disebutkan, dukungan pemantauan termasuk pelatihan Fasilitator Pasar Lokal (LMF) masing-masing koperasi untuk membantu mereka menjalin hubungan dengan pembeli. Dalam hal ini Sekretariat untuk koperasi juga mengorganisir proyek dengan bantuan dari ADRA, memberdayakan kelompok-kelompok ini untuk melakukan pemasaran kolektif.
Koperasi diharapkan dapat membantu petani dalam menarik pembeli dengan memastikan pasokan produk berkualitas dan memadai. Saat ini, dua koperasi telah menandatangani kontrak pasokan dengan dua pembeli untuk produk jahe dan kelapa.
Value Chain and Marketing Manager ADRA, Agostinho Belo mengatakan, kontrak ini menunjukkan meningkatnya kepercayaan pembeli kepada koperasi. Petani berharap peningkatan penjualan akan membantu mereka.
Sejauh ini, petani telah menjual lebih dari 20 ton jahe, 7 ton kemiri, dan 19 ton kelapa. Inisiatif masa depan untuk mendukung koperasi akan mencakup pembelian dan pemasangan mesin pengolah sederhana untuk meningkatkan nilai produk mereka.
Proyek ini bertujuan untuk memacu pertumbuhan ekonomi di Viqueque dan meningkatkan kesejahteraan keluarga melalui perusahaan pertanian dan ketahanan pangan di TL.
Menghubungkan petani ke pasar, membimbing mereka untuk meningkatkan produksi, membimbing mereka dalam memproses produk, dan membantu mengumpulkan cadangan keuangan yang lebih dalam.
Petani perempuan didorong di semua kelompok, mencapai 45 persen peserta sekolah lapangan dan lebih dari 59 persen kelompok simpan pinjam. Bahkan perempuan penyandang disabilitas juga diikutsertakan dan ada yang menjadi pemimpin kelompoknya.
Reporter : Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz
