COVALIMA, 22 juni 2021 (TATOLI) – Penduduk di Desa Suku Dato Tolu, Pos Administrasi Fohorem, Kota Madya Covalima sebanyak 1.625 orang hingga sekarang belum mendapatkan aliran listrik.
“Desa kami hingga sekarang belum mendapatkan aliran listrik, jadi penduduk kami hidup dalam kegelapan pada malam hari,” ungkap Kepala Desa Dato Tolu, João Agustinho Resi, kepada TATOLI di Desa Dato Tolu, selasa ini.
Menurut João, penduduk di Desa Dato Tolu pada malam hari, ada sebagian yang menggunakan solar panel dan sebagian memakai lampu tradisional (lampu mina-rai). Dengan penggunaan lampu tersebut mempersulit para penduduk untuk mengakses informasi dan para siswa tidak bisa mengikuti proses belajar secara online.
Selama ini, Kepala Desa João Agostinho Resi, sudah membuat proposal kepada bagian tingkat Kota Madya hingga nasional, tetapi sampai sekarang belum mendapatkan jawaban yang positif.
Desa Dato Tolu mempunyai tiga kampung yakni, Fatuk Kabuar Kraik, Fatuk Kabuar Leten dan Natardik.
Sementara itu, hasil pertanian di Desa Dato Tolu adalah kopi, kacang merah dan kemiri. Dan area pariwisata di desa tersebut memiliki keindahan alam dan danau serta beberapa tempat bersejarah.
André Barreto sebagai petani mengatakan Desa Dato Tolu memiliki potensi di area pertanian dan pariwisata, tetapi hingga sekarang belum ada perhatian yang serius dari pemerintah untuk kedua area tersebut. “Kami ada kopi, kacang merah dan kemiri, tetapi di pasaran kami tidak mendapatkan harga yang sesuai dengan apa yang kami hasilkan,” ungkap André Barreto.
Jornalista: Celestina Teles (Penerjemah: Armandina Moniz)
Editór : Francisco Simões