DILI, 14 april 2023 (TATOLI)— Badan Nasional Pengawas Pemilihan (CNE) dan UNDP (Program Pembangunan Perserikatan Bangsa-Bangsa) yang mendapatkan dukungan dana dari Pemerintah Jepang, meluncurkan platform tabulasi digital untuk pelaksanaan Pemilihan Parlemen (Pilpar) tahun 2023.
Dalam acara peluncuran tersebut dihadiri Perwakilan Kedutaan Besar Jepang di Timor-Leste, Yamada Kazumi, Direktur Jenderal Sekretariat Teknik Administrasi Pemilihan (STAE) Acilino Manuel Branco, Ketua CNE, José Agostinho Belo dan Perwakilan UNDP di TL, Munkhtuya Altangerel.
Ketua CNE, Jose Belo mengatakan, tujuan dari peluncuran tersebut untuk memperbaiki kapasitas digital dan membagi informasi dari badan manajemen pemilihan.
“Platform tabulasi digital merupakan sistem inovatif esensial yang dapat menjamin transparansi dalam proses pemilihan dan memfasilitasi keterlibatan publik. Kami sangat mengapresiasi dukungan dari Pemerintah Jepang dan UNDP yang tetap mendukung,” kata Ketua CNE, Jose Belo dalam sambutannya di Aula Lariguto, CNE, kamis.
Dikatakan, dengan tabulasi digital tersebut, dapat memfasilitasi pembagian informasi pemilih dengan efisiensi dan efektif selama pemilihan, sehingga dapat memberikan informasi yang aktual dan benar kepada 10.000 lebih warga melalui platform digital.
Dijelaskan, platform digital tersebut dapat dengan cepat mengakses tabulasi digital dan hasil pemilihan setelah CNE menerima hasil dari setiap kotamadya atau wilayah dan data dari STAE. Dan juga masyarakat umum dapat memberikan komentar langsung pada CNE melalui Platform digital dan kalkultor otomatik.
Sementara, Wakil Kepala Misi Kedutaan Besar Jepang untuk Timor-Leste , YAMADA Kazumi mengatakan, dengan adanya sistem tabulasi digital CNE akan meningkatkan transparansi.
“Zaman sekarang, dengan sistem tabulasi digital CNE akan mengadakan tingkat transparansi yang paling tinggi dalam tingkat tabulasi digital. Semua orang dapat mengakses internet untuk melihat hasil kerja tabulasi,” tegas YAMADA Kazumi.
Selain itu, Perwakilan UNDP di Timor-Leste, Munkhtuya Altangerel, mengutarakan, platform digital mengizinkan masyarakat untuk mengakses informasi resmi pemilihan.
“Ini berkontribusi pada Pemerintah Demokrasi di Timor-Leste. Ini sangat penting karena badan resmi manajemen pemilihan CNE, mempunyai narasumber mendasar untuk informasi kepada semua masyarakat guna menjamin tranparansi pada proses pemilihan,” jelasnya.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz
