DILI, 13 Februari 2023 (TATOLI)— Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melalui Rumah Sakit Nasional Guido Valadares (HNGV) akan mengirimkan 13 orang profesional kesehatan untuk melanjutkan studi spesialisasi di Fiji dan Kuba.
“Dari total 13 profesional kesehatan itu, 11 orang akan belajar di Fiji mengambil studi spesialisasi pediatri, bedah, penyakit dalam, dan anestesiologi. Sementara, dua (2) orang akan di kirim ke Kuba untuk mengambil kursus khusus. Mereka akan dikirim untuk belajar pada tahun ini. Karena HNGV membutuhkan sumber daya manusia yang berkualitas”, kata Direktur Eksekutif HNGV, Alito Soares kepada wartawan di HNGV.
Menurut Direktur itu, bahwa dua dokter yang akan dikirim ke Kuba tahun ini untuk mempelajari bidang subspesialisasi di Kuba selama empat tahun.
“Meskipun HNGV terus menghadapi beberapa masalah dalam hal infrastruktur dan peralatan, Pemerintah secara bertahap berinvestasi dalam semua sumber daya alam yang diperlukan,” katanya.
Dia juga mengatakan, tahun lalu, enam spesialis telah berangkat ke Fiji. Tahun ini, enam akan berangkat pada maret 2023 dan sisanya akan berangkat pada bulan-bulan berikutnya.
Alito Soares juga menyebutkan bahwa HNGV mengalokasikan dana untuk para dokter melanjutkan kursus spesialisasi senilai $900.000.
Kementerian Kesehatan saat ini memiliki 5.525 profesional Kesehatan, dimana hanya 101 dokter spesialis.
Selain itu Direktur Jenderal Layanan Kemenkes, Marcelo Amaral, telah menyatakan bahwa 29 profesional kesehatan akan mendapatkan beasiswa untuk mengikuti kursus spesialisasi di Kuba.
“Mereka akan mengambil bidang spesialisasi di antara onkologi, pediatri, dan kardiologi”, ucapnya.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz
