DILI, 22 juli 2021 (TATOLI)- Program Kemitraan untuk Agroforestri Berkelanjutan (Bahasa ingris-Partnership for Sustainable Agroforestry-PSAF) dan Pusat Pelatihan Kejuruan Pemuda (Bahasa tetum: Sentro Treinamentu Vocasional Juventude-STVJ) Komoro menandatangani proyek ‘Ai ba Futuru’ agar bisa membantu pelatihan dalam Agroforestri.
Berdasarkan keterangan pers PSAF pada 21 juli ini, menyebutkan bahwa Program PSAF didukung oleh Uni Eropa dan Kementerian Federal Jerman untuk Kerjasama Ekonomi dan Pembangunan (BMZ), melakukan penandatangan kontrak dengan STVJ di kantor GIZ di Dili.
Dari proyek ini, STVJ Comoro akan melaksanakan proyek kecil yang disebut “Pengolahan Makanan hingga Selai dari Mangga, Jeruk, Pepaya, Pisang dan Selai Kacang”.
Kaum perempuan dan pemuda dari target Ai ba Futuru di tiga desa di Kotamadya Lautém yaitu Luro, Cacaven dan Souro akan dilatih tentang langkah-langkah kebersihan dan pengolahan makanan berkualitas selama enam bulan.
“Kami sangat berterima kasih kepada Ai ba Futuru atas bantuan ini. Kami berharap melalui inisiatif ini kami dapat melatih generasi muda dan perempuan kami di pedesaan untuk mengolah sendiri produk agroforestri seperti labu, pisang, singkong, mangga, manisan. kentang, nanas, pepaya dan lain-lain untuk konsumsi sendiri dan sebagai sumber pendapatan alternatif,” kata Norberto da Costa, Direktur STVJ.
Sementara itu, Koordinator dan Direktur Proyek GIZ, Rainer Schellhaas meyakini, melalui hibah ini akan mendukung mereka untuk mengolah makanan mereka sendiri untuk mendiversifikasi makanan sehari-hari, meningkatkan gizi keluarga dan bahkan mendirikan usaha kecil sendiri di industri pengolahan makanan.
“Saya yakin hibah kecil ini akan berdampak besar bagi perempuan dan anak muda di pedesaan,” tegasnya
Proyek Ai ba Futuru dilaksanakan di empat kotamadya masing-masing, Kotamadya Baucau, Lautem, Manatuto dan Viqueque, dengan target 4.000 rumah tangga terpinggirkan di 40 desa terpilih. Ini akan meningkatkan area agroforestri seluas 6.000 ha, dengan total penanaman tiga juta pohon.
Dikatakan, peserta yang ditargetkan mendapat manfaat dari peningkatan produksi, kesempatan kerja dan akses pasar yang lebih baik, sehingga menghasilkan pendapatan yang lebih tinggi.
STVJ Comoro adalah LSM lokal – terdaftar, bersertifikat dan pusat pelatihan nasional di TL sejak 2010. Saat ini, lembaga tersebut menyediakan sejumlah program pelatihan sertifikat nasional seperti sertifikat I dan II dalam pariwisata dan perhotelan, sertifikat layanan pelanggan dan penjualan angkatan, sertifikat III dan IV dalam pelatihan dan penilaian, program sertifikat keahlian – seperti pengolahan dan produksi makanan.
Reporter : Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz