iklan

DILI

Ibu negara merayakan hari anak internasional bersama yatim piatu

Ibu negara merayakan hari anak internasional bersama yatim piatu

Ibu Negara Timor-Leste, Cidália Nobre Lopes Mouzinho Guterres saat diterima oleh anak-anak dan para suster di Panti Asuhan Susteran ALMA, di Pantai Kelapa, Dili. Foto Tatoli/ Antonio Goncalves

DILI, 01 juni 2021 (TATOLI)—Ibu Presiden Republik Demokratik Timor-Leste (RDTL), Cidalia Mozinho Nobre Lopes, merayakan hari anak internasional  dengan mengunjungi anak-anak yatim piatu dan korban  kasus kekerasan  di  rumah perlindungan anak.

“Hari ini bertepatan dengan hari anak internasional, dan saya datang untuk melihat kondisi mereka, karena selama ini saya memantau mereka melalui para pengurus disini, walaupun menghadapi banyak kesulitan  selama situasi pandemi Covid-19, tetapi para pengurus tetap memberikan pelayanan yang terbaik,” Cidalia Mozinho Nobre Lopes kepada para wartawan di rumah perlindungan anak Forum Komunikasi Pemuda (Dalam bahasa tetum-Forum Comunição Juventude)  Balide,  selasa ini.

Ibu Negara menjelaskan, situasi pandemi yang berlangsung hampir dua tahun ini, memberikan dampak yang kurang baik untuk anak-anak dalam hal  mendapatkan pendidikan yang memadai.

Direktur dan juga selaku pengurus rumah perlindungan anak Forum Komunikasi Pemuda,  Damião Pereira, menjelaskan selama masa pandemi   anak-anak tidak melakukan kegiatan seperti sekolah, namun pihak pengurus memberikan kegiatan kreatif seperti menggambar, bernyanyi, berolahraga dan lainnya.

“Kami sangat senang atas kunjungan Ibu Negara, ini hari yang sangat baik untuk anak-anak, dengan kita bisa memberikan perhatian yang lebih dan mendengarkan keinginan mereka”, jelas Direktur ini.

Selain menjadi rumah perlindungan anak, Forum Komunikasi Pemuda juga mendirikan rumah perlindungan anak lainnya yaitu Centro Miguel Magone bagi para korban dari kasus kekerasan terhadap anak dan perempuan.  Centro Miguel Magone berdiri  sejak tahun 1996 sampai sekarang.

Menurut data yang diperoleh dari Forum Komunikasi Pemuda, sampai saat  ini yang menempati rumah perlindungan anak dan Centro Miguel Magone ada 42 orang terdiri dari 36 perempuan dan 6 laki-laki. Dari jumlah tersebut    80% adalah anak-anak.

Ibu Negara Cidalia Mozinho selain mengunjungi Forum Komunikasi Pemuda Balide, bersama rombongan juga melakukan kunjungan ke rumah perlindungan anak  Suster Alma  di  Pantai Kelapa untuk mengidentifikasi bantuan apa saja yang dibutuhkan anak-anak di tempat tersebut.

Reporter         : Cidalia Fátima

Editor             : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!