iklan

KESEHATAN, HEADLINE

Empat dokter Spesialis dari Australia berikan perawatan bagi anak-anak di HNGV

Empat dokter Spesialis dari Australia berikan perawatan bagi anak-anak di HNGV

Seorang dokter spesialis dari Australia sedang memberikan perawatan kepada seorang anak di HNGV. Foto Tatoli

DILI, 31 Maret 2025 (TTAOLI) – Direktur Layanan Bantuan Klinis di Rumah Sakit Nasional Guido Valadares (HNGV), Ana Magno, menyampaikan bahwa empat dokter spesialis dari Australia mulai memberikan perawatan kepada anak-anak yang membutuhkan intervensi medis.

“Kegiatan konsultasi untuk pasien anak yang menderita berbagai penyakit dimulai hari ini, 31 Maret. Selain itu, dilanjutkan pada besok, 01 April hingga 11 April, mereka akan melakukan operasi bagi pasien anak yang memerlukan tindakan medis,” kata Ana Magno kepada wartawan di HNGV hari ini.

Ana menjelaskan, hingga saat ini tercatat minimal 115 pasien yang telah mendaftar setelah pengumuman yang disebarkan melalui media dan situs web. Jumlah ini diperkirakan bisa mencapai 200 hingga 300 pasien. Dari total tersebut, sekitar 60 pasien akan menjalani operasi.

Berita terkait : April ini, Dokter Spesialis Australia akan beri layanan kesehatan pada anak di HNGV

“Setiap tahun, kami mengadakan konsultasi gratis untuk pasien anak, dan HNGV juga telah mengumumkan informasi ini melalui situs web dan media. Anak-anak yang lahir dengan kondisi seperti anus imperforata, kelainan, atau polip anal yang memerlukan perhatian medis dapat melakukan konsultasi. Selain itu, dokter juga akan melakukan skrining dan melaksanakan operasi mulai besok hingga tanggal 11 April,” ungkap Ana.

Ana menambahkan, kondisi medis yang menjadi fokus antara lain anus imperforata, kelainan, infeksi pada mata, polip anus, hipospadia, serta sembelit kronis atau pembengkakan perut. Konsultasi ini juga terbuka untuk pasien dewasa jika diperlukan.

Direktur Bedah Pediatrik Australia, Roy Kimble, menjelaskan bahwa ini adalah kunjungan ketiga tim bedah pediatrik ke HNGV. Pihaknya telah memeriksa pasien anak-anak yang pernah mereka tangani sebelumnya dan terus memeriksa pasien-pasien baru.

Ia juga menambahkan bahwa tim bedah sangat terkesan dengan fasilitas rumah sakit yang baik, terutama dalam hal pelaksanaan operasi, serta dukungan peralatan medis yang mereka bawa untuk merawat anak-anak.

“Ini kerja sama yang sangat baik dengan tenaga kesehatan dan berharap hasilnya akan semakin baik,” ucapnya.

Sementara itu, ibu salah satu pasien, Madalena da Conçeição, menceritakan kondisi putranya, Elvio Pereira, yang lahir pada 2 Oktober 2015 di Baguia, Kotamadya Baucau. Meski lahir dalam kondisi normal, Elvio mengalami gangguan anus dan perut. Karena itu, keluarga memutuskan untuk membawa Elvio ke rumah sakit untuk menjalani operasi.

“Anak saya lahir pada 2 Oktober 2015 dengan kondisi normal, namun terdapat masalah anus. Kami datang dari Baguia ke Baucau dan kemudian dipindahkan ke Rumah Sakit Nasional Guido Valadares,” ujar Madalena da Conçeição.

Reporter : Cidalia Fátima

Editor      : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!