iklan

EKONOMI, HEADLINE

Presiden Horta minta Pemerintah fokus pada sektor pertanian

Presiden Horta minta Pemerintah fokus pada sektor pertanian

Presiden Republik, Jose Ramos Horta. FotoTatoli/ Egas Cristóvão

DILI, 18 juni 2024 (TATOLI)—Presiden Republik Jose Ramos Horta, mengemukakan sektor perikanan merupakan bidang yang penting dan sangat strategis sehingga Pemerintah Konstitusional ke-IX untuk lebih fokus  memperhatikan sektor tersebut agar dapat mengurangi impor barang dari luar negeri.

Presiden Horta mengemukakan hal itu dalam Kuliah Umum Presiden Seri III dengan tema “Diversifikasi Ekonomi untuk Pembangunan Berkelanjutan,” yang digelar di Aula Kementerian Luar Negeri dan Kerjasama, Pantai Kelapa Dili, selasa ini.

“Acara ini difokuskan pada diversifikasi ekonomi bagi pembangunan berkelanjutan, agar para sektor pribadi, Pemerintah, instansi bank, dapat mendengarkan informasi untuk mempercepat diversifikasi ekonomi. Karena berbicara mengenai diversifikasi ekonomi sejak 20 tahun lalu, menurut saya, ada banyak yang dapat dilakukan didalam negeri agar  mengurangi impor barang masuk ke di Timor-Leste, salah satunya lebih memperhatikan sektor pertanian,” ungkap Presiden Horta.

Dikatakan, jika para petani memproduksi banyak produk lokal  maka uang hanya beredar di dalam negeri. Jadi, pesan saya, Pemerintah ini agar lebih fokus  memperhatikan sektor pertanian pedesaan, khususnya hasil produksi kopi,” tuturnya.

Menurut Presiden Horta, jika Pemerintah tidak memperhatikan produksi kopi di negara ini, maka hasil produksi kopi akan tidak ada.  Karena, pada masa penjajahan Portugis di Timor-Leste,  ekspor kopi ke luar negeri lebih meningkat dibandingkan saat ini setelah Timor-Leste merestorasikan kemerdekaannya.

“Ada banyak juga hambatan untuk membawa hasil produksi lokal untuk dijual, yaitu masalah jalan nasional dan pedesaan, dan listrik. Karena, jika berbicara mengenai ekonomi di dunia, maka  pertama yang harus perhatikan adalah jalan raya dan listrik,” jelas Presiden Horta.

Kepala Negara juga meminta kepada Pemerintah untuk berinvestasi di BNCTL sehingga dapat  memberikan pinjaman dana dengan bunga kecil kepada sektor pribadi untuk menjalankan usaha mereka di sektor Pertanian.

Sementara,  Gubernur Bank Sentral Timor-Leste (BCTL), Helder Lopes mengatakan, Kuliah Umum Presiden ini  sangat penting, sehingga BCTL  dapat membagikan informasi mengenai situasi terkini Timor-Leste  kepada Intansi Pemerintah dan Mitra Pembangunan untuk saling bekerjasama memajukan diversifikasi ekonomi Pembangunan berkelanjutan di negara ini.

“Kita menargetkan pertumbuhan ekonomi di negara ini sangatlah tinggi. Misalnya, untuk mencapai 5%, namun kenyataannya pertumbuhan ekonomi pada tahun 2023 hanya 2,5%. Selain itu mengenai impor barang, kita lebih banyak melakukan impor barang sembako seperti, beras, daging dan kebutuhan lainnnya. Jadi, jika kita mendukung sektor pribadi, maka kita dapat memproduksinya di dalam negeri,” jelasnya.

Menurutnya. jika Pemerintah mendukung sektor pribadi maka dapat mengurangi impor dan meningkatkan ekspor barang ke luar negeri.

“Inflasi juga harus dikontrol, jika harga naik dapat berdampak pada pembelian dan mengurangi nilai pembelian dengan negara lain yang berkaitan untuk menarik investor dari luar negeri agar  berinvestasi, sehingga kita harus lebih mengetahui dampak dari inflasi,” paparnya.

Reporter : Mirandolina Barros Soares

Editor     : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!