iklan

HEADLINE, OLAHRAGA

Temui Horta, WWR Asia sampaikan keinginan dirikan Federasi Rugby di Timor-Leste

Temui Horta, WWR Asia sampaikan keinginan dirikan Federasi Rugby di Timor-Leste

Ketua WWR Asia, Qais Al-Dhalai memberikan keterangan kepada media usai melakukan pertemuan dengan Presiden Republik, José Ramos Horta di Istana Negara, Dili, rabu (22/05). Foto Media Kepresidenan

DILI, 22 mei 2024 (TATOLI)—Ketua World Wheelchair Rugby (WWR) Asia, Qais Al-Dhalai bersama timnya hari ini melakukan pertemuan dengan Presiden Republik, José Ramos Horta. Dalam pertemuan Qais Al-Dhalai menyampaikan niat mereka untuk mendirikan Federasi Rugby di Timor-Leste.

“Pertemuan yang dilakukan Presiden Republik untuk menyampaikan tentang bagaimana mendirikan Federasi Rugby di Timor-Leste dan Bapak Presiden mendukung inisiatif kami tersebut. Karena, kami ingin memperluas bakat-bakat kaum muda di dunia olahraga,” kata Ketua WWR, Qais Al-Dhalai kepada wartawan usai pertemuan di Istana Negara, Dili, rabu ini.

Ia menjelaskan,  pihaknya juga  akan bertemu dengan Menteri Pemuda Olahraga Seni dan Kebudayaan (MJDAK), Nelyo Isaac Sarmento  untuk membahas rencana mendirikan Federasi Rugby di Timor-Leste.

“Rugby merupakan olahraga yang tidak asin. Karena, banyak negara di Asia seperti Thailand, Filipina, Indonesia, Singapura dan negara-negara lainnya memiliki kegiatan olahraga ini. Maka, kami juga akan bertemu dengan Menteri Pemuda Olahraga untuk membicarakan dan meminta persetujuan dalam proses pendirian Federasi Rugby di Timor-Leste,” jelasnya.

Menurutnya, ketika Timor-Leste mengizinkan pendirian Federasi Rugby di Timor-Leste, maka  akan ada penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) untuk memperkuat keberadaan federasi tersebut.

“Ketika Timor-Leste menyetujui, maka kita untuk mendirikan federasi tersebut.  Kita akan memiliki sebuah MoU dengan pemerintah. Kami tahu di Timor-Leste banyak orang belum tertarik dengan kegiatan tersebut, tetapi ada beberapa orang yang sudah mengetahui tentang Rugby. Mereka akan mengambil bagian dalam federasi ini dan kami siap untuk mendukung pelatihan atlet-atlet untuk berpartisipasi dalam beberapa event internasional,” ujarnya.

Dengan inisiatif dari federasi internasional tersebut, Kepala Negara menghargai karena telah mengambil inisiatif untuk membawa kegiatan olahraga baru dengan model yang baru bagi kaum muda  Timor-Leste.

Permainan Rugby berasal dari Inggris dan diciptakan oleh William Webb Ellis pada 1871, di mana permainannya mirip dengan sepakbola Amerika, tetapi aturannya adalah melempar bola dari tangan ke tangan dan mencetak poin di lapangan melalui gol.

Rugby menjadi terkenal di seluruh dunia pada tahun 1895 ketika diadakannya liga. Aturan permainan Rugby saat ini melibatkan lima belas pemain yang bermain di lapangan dengan nomor baju mulai dari 1 hingga 8.

Reporter : Mirandolina Barros Soares

Editor      : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!