iklan

POLITIK, HEADLINE

Tahun ini, Pemerintah mulai proses konstruksi Perpustakaan Nasional

Tahun ini, Pemerintah mulai proses konstruksi Perpustakaan Nasional

Sekretaris Negara urusan Seni dan Budaya (SEAK), Jorge Cristovão. Foto Tatoli/Egas Cristóvão

DILI, 02 april 2024 (TATOLI) – Pemerintah konstitusional ke-IX melalui Sekretaris Negara urusan Seni dan Budaya (SEAK), Jorge Cristovão, berjanji bahwa tahun ini akan memulai proses konstruksi Perpustakaan Nasional yang sebelumnya tertunda.

“Pembangunan Perpustakaan Nasional tahun ini akan dimulai. Karena, prosesnya sedang berjalan. Pembangunan Perpustakaan Nasional telah dibicarakan selama 10 tahun terakhir. Pemerintah sekarang harus melakukan upaya untuk melaksanakan atau membangun perpustakaan,” kata Sekretaris Negara kepada wartawan di Pusat Nasional Chega (CNC), selasa ini.

Ia mengatakan bahwa pembangunan Perpustakaan Nasional ini didukung oleh perusahaan ENI dan akan dibangun tahun ini.

Berita terkait : 2024, ANP kembali buka tender publik pembangunan Perpustakaan Nasional

“Saya dengan cepat menerima mandat tersebut, saya sudah bertemu dengan Direktur perusahaan ENI, saya minta untuk melanjutkan perpustakaan tersebut. Kami sudah dapat menemukan caranya dan akan kami serahkan kepada Otoritas Perminyakan Nasional (ANP) untuk memproses proses tenderisasi, sehingga kami dapat membuka tender baru untuk bagi  semua yang berminat. Saya jamin tahun ini sudah bisa dibangun,” janjinya.

Sebelumnya,  anggaran pembangunan perpustakaan nasional diberikan oleh perusahaan internasional ENI dari Italia sebesar $10 juta kepada Otoritas Nasional Perminyakan dan Mineral (ANPM) pada tahun 2020 untuk membangun Perpustakaan Nasional.

Selain itu, sebelumnya Pemerintahan Konstitusional ke-VIII melalui SEAK (Sekretariat Negara urusan Seni dan Budaya) juga menginvestasikan $625.000 untuk pembangunan tembok pembatas perpustakaan nasional.

Dengan dibangunnya tembok pembatas pada tahun 2021, SEAK dan ANPM membuka tender kepada perusahaan yang berminat dan tender tersebut dimenangkan oleh Shanghai Construction dari China, namun perusahaan tersebut mundur dan tidak melanjutkan pembangunan perpustakaan nasional pada tahun 2021.

Sehingga pada tahun 2022, SEAK bersama ANPM kembali membuka tender kedua dan dimenangkan oleh perusahaan dari Indonesia, namun pihak perusahaan juga tidak melanjutkan pembangunan karena alasan teknis, sehingga pembangunan terhenti hingga sekarang.

Berita terkait : Pemerintah komitmen lanjutkan konstruksi Perpustakaan Nasional

 Perpustakaan nasional akan didirikan di Hudi-laran, pos administratif Dom Aleixo, kotamadya Dili dan peletakan batu pertama dilakukan pada tanggal 16 Agustus 2017.

Perpustakaan Nasional akan dibangun di atas lahan seluas empat hektar di Hudi-laran, Pos Administratif Dom Aleixo, kotamadya Dili, Timor – Leste. Peletakan batu pertama telah dilakukan pada 16 agustus 2017 dan peletakan batu pertama untuk kontruksi pembangunan tembok pembatas pada juli 2022. 

Reporter : Hortencio Sanchez

Editor       : Florencio Miranda Ximenes (Penerjemah : Armandina Moniz)

 

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!