DILI, 15 maret 2024 (TATOLI)— Sebanyak 32 mahasiswa Program Studi (Prodi) Magister Kesehatan Masyarakat melakukan kegiatan PMM (Pengabdian kepada masyarakat oleh mahasiswa) di wilayah perbatasan antara Republik Indonesia (RI) dan Timor-Leste (TL).
Ke-32 mahasiswa Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat itu dari dua perguruan tinggi yaitu, Universitas Nusa Cendana (UNDANA) Kupang, Indonesia dan Universitas Dili (UNDIL-Universidade Dili).
Melalui siaran pers yang diakses Tatoli, ke-32 mahasiswa dari kedua perguruan tinggi adalah pelajar dari program magister yang melaksanakan kegiatan PMM di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Wini Indonesia pada sabtu, 09 maret 2024.
Bentuk Pengabdian tersebut menghadirkan pemeriksaan kesehatan umum, screening penyakit tidak menular, pemeriksaan malaria yang ditujukan khusus bagi masyarakat yang berada sekitar PLBN Wini Indonesia.
“Kegiatan ini adalah bentuk implementasi dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, salah satunya adalah melayani masyarakat seperti di PLBN Wini,” kata Ketua Panitia, Dominggus.
Ia berharap kegiatan serupa bisa membantu kesehatan masyarakat di wilayah perbatasan melalui upaya untuk mencegah penyakit menular dan tidak menular.
Ketua Prodi Pascasarjana Fakultas Kesehatan Masyarakat UNDANA, Andreas Umbu Roga mengapresiasi implementasia kegiatan Pengabdian masyarakat. Bersyukur dapat berbagi dengan masyarakat setempat.
Sebelumnya, kedua perguruan tinggi sudah memiliki kesepakatan untuk bekerjasama dalam bidang kesehatan.
Dari komitmen dalam kesepakatan tersebut kedua perguruan tinggi mengambil inisiatif untuk menerapkan Pengabdian masyarakat bersama di daerah perbatasan negara.
Kegaiatan tersebut dihadiri masyarakat setempat, pengunjung, pegawai negeri serta pasukan keamanan yang bekerja aktif di daerah perbatasan.
Pengabdian kepada masyarakat oleh mahasiswa itu pun melibatkan 36 orang yang terdiri dari 30 mashasiswa dan empat dosen dari kedua perguruan tinggi.
PMM atau Pengabdian kepada masyarakat oleh mahasiswa merupakan kegiatan pendampingan dan pelayanan mahasiswa untuk pengembangan dan pemberdayaan masyarakat dalam menerapkan aplikasi, desain, teknologi atau perubahan sosial ke arah yang lebih baik.
PMM dilakukan oleh mahasiswa secara perorangan atau kelompok yang bertujuan untuk memberikan manfaat kepada masyarakat .
Reporter : Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz