iklan

INTERNASIONAL, SOSIAL INKLUSIF

Jepang mulai terapkan proyek Tranformasi Hijau di Timor-Leste

Jepang mulai terapkan proyek Tranformasi Hijau di Timor-Leste

Menteri Administrasi Negara, Tomás do Rosário Cabral dan Menteri Pekerjaan Umum, Samuel Marçal menerima bantuan berupa solar panel dan kompor dari pemerintah Jepang. Foto Tatoli/Antonio Daciparu

DILI, 15 maret 2024 (TATOLI)— Program Pembangunan PBB (UNDP) di Timor-Leste melalui dukungan Pemerintah Jepang hari ini secara resmi meluncurkan proyek Transformasi Hijau di Timor-Leste.

Acara peluncuran tersebut dihadiri langsung oleh Tomás do Rosário Cabral, Menteri Administrasi Negara, Samuel Marçal selaku Menteri Pekerjaan Umum serta ketua Ketua Otoritas dari ketiga kotamadya di Hotel Novo Turismo.

Duta Besar Jepang di Timor-Leste, Tetsuya Kimura mengatakan Jepang telah lama mempromosikan energi bersih di Asia Tenggara dan negara-negara Kepulauan Pasifik, sejak Februari 2023, bersama UNDP meluncurkan sebuah proyek untuk mendukung “transformasi hijau” ekonomi kepulauan Pasifik.

“Proyek empat tahun ini diharapkan dapat mempercepat akses masyarakat Timor-Leste terhadap energi bersih, yang berkontribusi pada transformasi hijau,” jelas Tetsuya Kimura.

Disebutkan, proyek ini menyediakan penerangan bertenaga surya untuk 1000 rumah tangga yang tidak terhubung dengan jaringan listrik nasional dan menyediakan 1.000 kompor pada masyarakat dari Manatuto, Manufahi, dan Ainaro.

Proyek ini juga mencakup renovasi dan pendirian 15 laboratorium TIK di sekolah menengah umum dan sekolah kejuruan yang menggunakan energi panel surya. Serta solarisasi bagi Institut Farmasi dan Produk Medis Nasional (INFPM), yang menyimpan semua persediaan medis dan obat-obatan untuk seluruh negeri.

Wakil Kepala Perwakilan UNDP di Timor-Leste, Adeline Carrier berterima kasih kepada Pemerintah Jepang atas kemitraan dan dukungan keuangan melalui Proyek Transformasi Hijau regional yang dilaksanakan di Timor-Leste, Papua Nugini, Samoa, dan Vanuatu.

“Melalui proyek ini, masyarakat yang belum terhubung ke jaringan listrik nasional akan memiliki akses ke penerangan tenaga surya yang memungkinkan mereka untuk melakukan pekerjaan produktif bahkan di malam hari dan bagi anak-anak untuk belajar,” ucapnya.

Dilain pihak, Menteri Pekerjaan Umum, Samuel Marçal berharap dengan dukungan kompor ini konsumsi kayu bakar mereka berkurang secara signifikan, yang akan berkontribusi pada pengurangan deforestasi.

“Meskipun ini sedeharan tetapi ini sangat baik karena masyarakat sudah selalu mengunakan kayu, tetapi tentunya untuk menggunakan ini harus kita berikan penjelasan mengenai keuntungannya, dan kami siap bekerjasama,” tegasnya.

Menteri Administrasi Negara, Tomás do Rosário Cabral berharap proyek ini dapat berguna bagi seluruh masyrakat Timor-Leste karena tidak hanya untuk ketiga kotamadya tetapi juga pada sektor pendidikan dan kesehatan.

“Diharapkan kedepan ini bisa selalu dilanjutkan. Atas nama Pemerintah Timor-Leste berterima kasih, dan dengan proyek bersama UNDP ini bisa menghadirkan lebih baik lagi,” paparnya. 

Reporter : Cidalia Fátima

Editor     : Armandina Moniz

 

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!