DILI, 24 november 2023 (TATOLI)—Samsung Eletronics Selandia Baru hari ini telah menandatangani kerjasama dengan Kementerian Pendidikan untuk menerapkan program ‘Solve for Tomorrow’ khusus Sekolah Menengah di seluruh teritori Timor-Leste.
Kesepakatan tersebut disetujui melalui penandatanganan kerjasama antara Presiden Samsung Electronics Selandia Baru Hyungmin (HM) Chun, dan Sekretaris Negara urusan Sekolah Menengah dan Sekolah Kejuruan Teknik, Domingos Lopes Lemos.
“Saya percaya bahwa ini adalah program baik karena sudah terbukti di 55 negara di seluruh dunia untuk membuat para siswa semakin termotivasi dan bisa memberikan ide baik bagi lingkungan dan negara khususnya di bidang teknologi,” ungkap Hyungmin (HM) Chun, Presiden Samsung Electronics Selandia Baru di Sekolah Menengah Atas Swasta Canossa, jumat ini.
Program inovatif ini sudah bekerjasama dengan Kementerian Pendidikan dan akan diterapkan di semua sekolah menengah selama lima tahun melalui kerjasama dengan UNDP (Program Pembangunan Perserikatan Bangsa-Bangsa).
Tujuan ‘Solve for Tomorrow’ adalah untuk membina para pemimpin masa depan dalam bidang sains, teknologi, teknik, dan matematika (STEM) serta membekali mereka dengan keterampilan yang dibutuhkan untuk memecahkan masalah sosial di masyarakat.
Siswa akan mendapatkan keterampilan STEM, pengalaman langsung untuk pendidikan tinggi, dan akan menerima bimbingan. Para guru akan menerima dukungan pengembangan profesional gratis.
Dijelaskan, pada setiap sekolah, program ini akan dilakukan tiga tahap yang berlangsung hingga enam bulan, mulai dari pengumuman awal hingga penyerahan hadiah. Pada akhir program, akan diadakan upacara penghargaan dengan hadiah juara pertama hingga ketiga yang akan diberikan.
Sekretaris Negara urusan Sekolah Menengah dan Sekolah Kejuruan Teknik, Domingos Lopes Lemos meminta para siswa untuk mengambil kesempatan yang diberikan Samsung Electronics guna menambah pengetahuan dalam bidang teknologi.
“Keuntungan bagi siswa-siswa kita untuk mengambil kesempatan yang diberikan, dan jika program ini nanti dibawa ke tempat mereka harus bekerjasama dengan baik, ini akan menambah keterampilan mereka dalam informasi dan teknologi,” ucapnya.
Hadir dalam upcara penandatanganan tersebut diwakili dari berbagai sekolah seperti ETI (Eskola Téknika Informátika) Fomento, Escola Santa Madalena de Canossa, CSIL (Colégio de Sto. Inácio de Loiola) Kasait dan ESTV (Sekolah Teknik Menengah) Becora.
Reporter : Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz