DILI, 15 november 2023 (TATOLI)— Jaksa Agung Timor-Leste, Alfonso Lopes menyebutkan ada 635 kasus pidana ringan dan berat yang tercatat di Kejaksaan selama bulan oktober 2023.
“Selama oktober, kita mencatat ada 635 kasus. Dari total kasus itu, ada sebagian besar kasus dengan kategori ringan dan ada yang dengan kategori berat. Kasus-kasus itu seperti, penyerangan, pelanggaran fisik di tingkat nasional dan ada juga beberapa kasus pelecehan seksual terhadap anak-anak, pemerkosaan, dan beberapa kasus pembunuhan,” kata Alfonso kepada wartawan usai bertemu Presiden Republik, Jose Ramos Horta di Istana Negara, rabu ini.
Dari kasus tersebut, para Jaksa di Kejaksaan telah memproses 395 kasus, sementara, 205 kasus diarsip, dan ada 190 kasus yang diajukan dakwaannya ke pengadilan.
Sementara itu, dari tahun sebelumnya hingga hari ini, masih ada sekitar 3.255 kasus yang tertunda di Kejaksaan.
“Jumlah kasus tertunda semakin meningkat karena saat ini ada prosedur pidana baru dan jaksa-jaksa kita harus menggunakan banyak pasal dalam kode prosedur pidana yang baru ini,” jelaskan.
Jadi, katanya setiap jaksa harus menyesuaikan diri dan mengikuti pelatihan. Begitu juga para pengacara agar dapat memahami bagaimana menggunakan kode prosedur pidana baru ini,” tuturnya.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz