DILI, 25 oktober 2023 (TATOLI)— Pemerintah Australia berjanji akan memberikan dua kapal kepada Komponen militer Angkatan Laut F-FDTL (Angkatan Pertahanan Bersenjata Republik Timor-Leste), namun semuanya masih dalam proses.
Menteri Pertahanan, Donaciano do Rosario da Costa Gomes “Pedro Klamar Fuik” mengatakan dua kapal yang selama ini dijanjikan Pemerintah Australia untuk Timor-Leste masih belum pasti karena masih dalam proses.
Menurutnya, selama ini Pemerintah Australia berjanji untuk memberikan dua kapal pada Timor-Leste guna memperkuat Komponen militer Angkatan Laut F-FDTL dalam melakukan patroli di laut Timor.
Berita terkait : Konstruksi Pelabuhan Hera, TL dan Australia akan tandatangani kontrak kerjasama
” Dua kapal tersebut akan diberikan oleh Australia kepada kita. Tetapi, kita tahu bahwa proyek ini berjalan lambat, Australia sendiri berjanji untuk menyerahkannya pada tahun ini tetapi ditunda hingga 2024. Maka kita hanya menunggu,” kata Pedro Klamar Fuik kepada wartawan usai berpartisipasi dalam rapat Dewan Menteri, di kantor Pemerintah Dili, rabu ini.
Ia mengungkapkan, kedua kapal tersebut akan tiba dengan paket pembangunan kembali Pelabuhan Angkatan Laut Hera yang akan dibangun Pemerintah Australia di Timor-Leste.
“Dua kapal ini datang dengan paket pembangunan kembali pelabuhan, tetapi pelabuhan tersebut belum menunjukkan tanda-tanda dibangun. Jadi, dengan bantuan paket ini, pembangunan gedung Komando Komponen militer Angkatan Laut juga belum dilakukan. Jadi, kita hanya menunggu,” katanya.
Ia menegaskan bahwa Pemerintah belum mengkonfirmasi tawaran dari pihak Australia karena dianggap sebagai kebijakan Australia memberikan bantuan kepada Timor-Leste karena Pemerintah Timor-Leste sendiri memiliki kebijakan dan rencana sendiri.
Berita terkait : Australia akan bantu dua kapal patroli untuk TL
“Pemerintah belum mengkonfirmasi apakah tawaran itu akan diterima atau tidak, karena ini merupakan kebijakan mereka untuk memberikan bantuan kepada kita. Tetapi kita memiliki kebijakan dan rencana sendiri. Sekarang yang dapat dipertimbangkan adalah apa yang ingin diberikan oleh mereka sebagai kontribusi agar kita bisa mencapai tujuan kita,” tegasnya.
Ia juga mengingat kembali bahwa, kedua kapal yang dijanjikan oleh Australia untuk diberikan kepada Timor-Leste, sejak tahun 2017, tetapi hingga saat ini kedua kapal tersebut belum tiba di Timor-Leste.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz